Chapter 12

1.7K 40 0
                                    

Rio cs, Reynaldi dan Ify cs minus Ify pergi menjenguk Ify ke rumahnya. Sesampainya di rumah.
"Assalamualaikum." Ucap Reynaldi. Pintu di buka oleh seorang maid
"Waalaikum salam." Ucap maid tersebut
"Mommy kemana bi." Tanya Rey
"Nyonya pergi Arisan den." Ucap maid itu sopan
"Oh. Bi tolong buatin minuman buat temen temen saya jangan lupa cemilan nya . Tolong anterin ke kamar Ify." Ucap Rey
"Baik den." Ucap maid itu lalu pergi
Rey dkk pun pergi menuju kamar Ify. Rey mengetuk pintu kamar,namun tidak ada jawaban. Rey membuka pintu kamar tersebut yang tidak terkunci. Rey dkk pun masuk ke kamar namun ternyata Ify sedang tidur. Rey dkk pun duduk di sofa  yang berada di kamar Ify. Sedangkan Rey pamit ke kamarnya untuk ganti baju.
" Ify tenang banget kalau lagi tidur. " Ucap Ranti
"Iya Ran Ify kelihatannya manis gitu." Ucap Raisha
"Gak ada Ify yang cuek dan dingin kalau lagi tidur." Ucap Tari
"Kalian udah lama sahabatan sama Ify." Tanya Rio. Sedangkan ify cs minus Ify hanya menganggukan kepalanya nya.
"Dari kapan kalian sahabat an" Tanya Devino
"Dari kecil, bahkan Ify itu udah kaya saudara buat kita." Ucap Ranti yang diangguki oleh Tari dan Raisha
"Walaupun dia itu cuek dan dingin. Tapi dia itu care sama kita. Dia gak akan biarin sahabatnya tersakiti."  Raisha sambil memandang Ify yang tertidur.
"Dia akan biarin dirinya sendiri yang terluka demi melindungi sahabatnya, seperti waktu itu." Ucap Tari sambil menerawang masa lalu
"Seperti waktu itu, emang nya apa yang terjadi?" Tanya Nando penasaran

   Flashback 3 tahun yang lalu
Ify cs sedang berjalan di taman yang sepi. Tiba tiba Ify cs di hadang oleh sekumpulan preman.
"Kalian mau apa." Tanya Ify dingin
"Serahin barang kalian." Ucap preman tersebut yang merupakan ketua. Namun Ify cs hanya menatap mereka datar.
"Wah belagu banget nih bocah-bocah." Ucap preman satu nya lagi.
"Cepat serahin barang dan uang kalian atau kalian akan mati." Ucap preman satunya lagi sambil mengeluarkan pisau dari sakunya.
"Kalian mau uang ya kerja." Jawab Raisha dingin
Tanpa aba aba preman tersebut menyerang Ify cs. Jumlah preman tersebut ada 10 orang dan Ify cs hanya empat orang. Untung saja Ify cs bisabela diri. Ify cs menyerang preman itu dengan membabi buta . Seketika preman itu pun dapat di lumpuhkan seketika oleh Ify cs. Salah satu preman bangun dan ingin menusukkan pisau pada Tari. Ify yang menyadari itu langsung menyelamatkan Tari namun tangan Ify tergores oleh pisau tersebut. Ify langsung menendang preman tersebut. Kemudian semua anak buah preman itu lari, tinggal ketua nya saja yang masih ada disana. Lalu Ify menghampiri preman itu.
"Loe tau apa yang loe lakuin itu bisa mencelakai sahabat gue bangsat." Ucap Ify Tajam dan dingin.
"Ampuni saya,saya melakukan ini karena saya butuh uang. Istri saya sedang sakit." Ucap preman itu memohon. Lalu Ify mengeluarkan dompetnya dan mengambil semua uang yang ada di dalam nya . Uang itu sekitar 3jt. Lalu Ify memberikan uangnya pada preman itu
"Loe jangan pernah lakuin hal ini lagi sama orang lain .Dalam 10 detik loe harus pergi dari hadapan gue sebelum gue berubah pikiran." Ucap Ify tajam
"Saya janji akan balas semua kebaikan mu." Ucap preman itu kemudian pergi. Tari,Ranti dan Raisha pun menghampiri ify
"Fy tangan loe berdarah." Ucap Tari
"Loe gak apa apa Tar." Ucap Ify
"Gue gak papa tapi loe yang kenapa-kenapa." Ucap Tari
"Kita ke rumah sakit yu fy." Ucap Raisha
"Iya fy nanti luka loe infeksi." Ucap Ranti.
"Gue bisa obatin ini dirumah. Lagian gue gak mau ke rumah sakit. Gue benci bau rumah sakit. " Ucap Ify
"Fy kok loe baik banget sih jadi orang. Dia itu udah buat loe luka ." Ucap Tari.
"Gue gak tega katanya istrinya lagi sakit. Gue jadi keinget mommy." Ucap ify. "Kita pulang aja. Mulai sekarang kita harus saling menjaga. Bahaya bisa datang kapan aja." Ucap Ify
"Iya fy, mulai sekarang kita harus saling menjaga. Agar kejadian tadi gak terulang lagi." Ucap Ranti mereka mengangguk setuju.
"Yu kita pulang, biar luka loe cepet diobati." Ucap Tari. Lalu mereka pun pulang ke rumah Ify . Untuk mengobati luka Ify.
       Flashback of
"Dari situ kita mulai janji akan menjaga satu sama lain." Ucap Ranti. " Dan gue tadi lalai jagain Ify sampe pingsan begini." Ucap Ranti yang mulai menangis.
"Udah Ran, ini juga bukan salah lo kok." Ucap Tari menenangkan Ranti
"Seminggu setelah kejadian itu Ify pindah ke Jerman untuk melanjutkan sekolah disana.Kita udah larang Ify untuk gak pergi ke sana, namun itu udah keputusan Ify sambil menemani kakeknya. Setelah kepergian Ify gue,Ranti dan Tari merasa kesepian karena gak ada Ify." Ucap Raisha.
"Kita kaget banget, murid baru itu ternyata Ify. Kita gak pernah menyangka Ify akan kembali lagi secepat ini." Ucap Tari
"Gak salah gue cinta sama sahabat kalian itu." Ucap Rio. Mereka semua kaget mendengar penuturan Rio
"Gue gak percaya lo suka sama Ify kak, gue takut Lo nyakitin Ify. Secara kan Lo terkenal playboy." Ucap Ranti
"Gue bener bener cinta sama sahabat kalian. Gue janji gue gak akan buat dia sakit hati. Gue akan berusaha buat dia bahagia terus ketika di sisi gue." Ucap Rio . Tari , Ranti dan Raisha mencoba mencari kebohongan lewat mata Rio. namun yang mereka dapatkan hanya kesungguhan bukan kebohongan.
Ketika mereka sedang mengobrol Datang Rey membawa minuman dan cemilan untuk mereka.
"Kalian lagi ngomongin apa ? Serius banget." Tanya Rey kepo
"Kepo Lo." Ucap Nando
"Kita gak ngomongin apa-apa kok. Cuma ngobrol biasa ya kan." Ucap devino meminta persetujuan dari yang lain. Sedangkan yang lain menganguk nganggukan kepalanya. Tak lama kemudian Ify bangun dari tidur nya
"Eh ada kalian ternyata, Dari kapan kalian disini." Tanya Ify sembari bangun dari tidurnya.
"Baru aja kok fy, maaf fy kita berisik jadi Lo kebangun deh." Ucap Raisha
"Nggak apa-apa kok sha. Kalian kenapa gak bangunin gue." Tanya Ify
"Kita gak tega fy. Lagian loe tidurnya pules banget." Ucap tari
"Fy gimana keadaan loe." Tanya Rey
"Udah mendingan kak." Ucap Ify.
"Loe udah minum obat fy." Tanya Rey
"Udah." Jawab Ify
Mereka pun mengobrol ngobrol Ify cs dan Rio cs pun semakin akrab. Tak terasa hari sudah menjelang sore.
"Fy kita pulang dulu ya udah sore." Ucap Ranti
"Iya. Makasih udah jenguk gue." Ucap Ify
"Kalau gitu kita  pamit dulu fy." Ucap Daniel mewakili yang lain.lalu mereka pun pergi tersisa Rey dan Ify
"Fy gue ke kamar dulu ya." Ucap Rey
"Iya kak." Lalu Rey pun pergi ke kamar nya.
Keesokan harinya. Ify sudah sekolah seperti biasa.
"Pagi ." Sapa Ify
"Pagi." Ucap tari yang sudah datang
"Raisha sama Ranti belum datang."tanya Ify
"Belum fy." Jawab Raisha. Tak lama kemudian datang Raisha dan Ranti
"Pagi Ify." Sapa Raisha dan Ranti
"Pagi." Jawab Ify
"Kok gue gak disapa." Tanya Tari
"Eh ada tari juga. Kirain makhluk halus." Ucap Ranti becanda.
" Kalau gue makhluk halus, Lo kan gak bisa liat gue." Ucap tari kesal pada Ranti
" Eh iya juga ya." Ucap Ranti polos
"Bego kok dipelihara ." Ucap Tari pada Ranti.
"Udah udah jangan pada berantem." Ucap Raisha
Tak lama kemudian bel masuk pun berbunyi. Mereka semua memulai pelajaran seperti biasa.
Teng teng teng bel istirahat pun berbunyi. Ify cs pergi ke kantin . Lalu Ify cs memilih meja yang berada dipojok Kantin. Tak lama kemudian datang Rio cs dan Reynaldi
"Dek gue gabung ya." Ucap Reynaldi
"Hemm." Ucap Ify cuek. Reynaldi dan Rio cs pun duduk berhadapan
"Kalian udah pesen makan." Tanya Rio
"Belum ." Ucap Tari mewakili
"Gue aja yang pesen. Kalian mau apa." Tanya Nando
"Gue bakso sama green tea." Ucap Ify
"Kalau kalian." Tanya Nando
"Samain aja deh." Ucap Mereka serempak. Lalu Nando pun pergi memesan makanan. Tak lama kemudian Nando membawa pesanan mereka dan mereka memakannya.
"Fy suapin gue dong." Ucap Reynaldi manja yang membuat mereka melongo
"Lo kan punya tangan kak, kenapa gak makan aja sendiri" Ucap Ify cuek
"Gue maunya disuapin Lo." Ucap Reynaldi sambil merengek
"Jangan manja deh Rey." Ucap Rio kesal. Walaupun Rey adalah kakak Ify tapi Rio tetap cemburu melihat Rey manja pada Ify. Sedangkan mereka hanya tersenyum melihat kelakuan Rey dan Rio." Daripada Lo suapin Rey lebih baik Lo suapin gue aja fy. Gue kan  masa depan Lo." Ucap Rio
"Enak aja Lo. Suapin gue aja fy." Ucap Rey
"Gue aja deh fy." Ucap Rio tak mau kalah.
"Fy suapin gue aja. Gue kan kakak loe fy." Ucap Rey
"Gue aja fy gue kan masa depan Lo." Ucap Rio
" Gue gak akan restuin Lo Yo." Ucap Reynaldi
"Yang gue butuhin restu ortu Ify bukan Lo." Ucap Rio
"Gue kan kakaknya." Ucap Rey. Ify yang melihat itu kesal sendiri
" Siapa juga yang mau suapin kalian." Ucap Ify cuek.
"Ayolah fy kali ini aja." Ucap Rio. Dengan pasrah Ify menyuapi Rio.
"Kan jadi enak nih. Apalagi disuapin orang cantik." Gombal Rio
"Huuuuu..." Sorak mereka semua
"Sirik aja kalian." Ucap Rio
"Gue juga mau dong fy." Ucap Rey. Ify pun menyuapi Rey. Tak lama kemudian meja di gebrak oleh seseorang. Dia adalah Naila pacar Rey yang udah pulang liburan dan juga ada Dea cs di belakang Naila
    Brakkk semua yang ada di kantin terlonjak kaget. Mereka semua langsung mengerubungi menja ifycs
"Naila, kamu udah pulang. Kapan? Tanya Rey
"Oh jadi ini kelakuan kamu dibelakang aku." Ucap Naila tanpa menjawab pertanyaan Rey.
"Maksud kamu apa sih." Ucap Rey tak ngerti
"Kamu selingkuh ya sama Adik kelas keganjenan ini ." Ucap Naila sambil menunjuk Ify. Ia sudah terhasut dengan omongan Dea cs. Dan memberikan foto foto kedekatan Ify dan Reynaldi. Sedangkan Dea cs hanya tersenyum kemenangan
"Iya Naila, gara gara dia Rio juga putusin gue." Ucap Dea sambil menunjuk ify
"Bener tuh Daniel juga mutusin gue gara gara dia." Ucap Siska sambil menunjuk Tari
"Gue juga di putusin Devino gara gara dia." Ucap Dena sambil menunjuk Ranti.
"Sama gue juga di putusin Nando gara gara dia." Ucap Novi sambil menunjuk Raisha
"Ko Lo jadi nyalahin gue sih." Ucap Raisha
"Iya Raisha gak salah apa apa. Gue mutusin loe karena gue udah bosen sama Lo." Ucap Nando
"Adik kelas aja belagu. Lo.. ." Ucap Naila sambil menunjuk Ify namun Ify hanya menatap Naila datar." dan temen temen loe Ternyata murahan juga ya. Udah buat Dea dan teman teman nya putus gara gara kalian. Lo belum puas udah deketin Rio dan sekarang loe mau rebut pacar gue juga dasar murahan." Ucap Naila pada Ify . Rio cs dan juga Reynaldi emosi melihat Ify cs di katain murahan.
"Jaga omongan kamu Naila." Bentak Rey
" Jadi kamu lebih belain dia daripada aku pacar kamu." Ucap Naila emosi.
"Lo jangan pernah hina gue sama temen temen gue atau hidup loe akan menyesal." Ucap Ify tajam
"Lo ngancem gue ." Ucap Naila .
" Gue tau loe dan temen temen loe itu deketin Rio cs dan Reynaldi karena mau uangnya kan . Dasar murahan." Ucap Dea
" Dea jaga ya omongan Lo." Ucap Rio tajam
"Kalian butuh uang berapa akan gue kasih asal loe jauhin Rio cs dan Reynaldi." Ucap Naila merendahkan ifycs.
" Naila jaga ya ucapan kamu. Ify itu adik aku." Ucap Rey yang membuat Naila, Dea cs dan orang orang yang ada di kantin terkejut.
"Maksud kamu." Tanya Naila
"Iya Ify itu adik aku. Kamu jangan salah paham dulu." Ucap Rey
"Maaf aku gak tau, aku emosi tadi denger omongan Dea dan teman teman nya bahwa kamu selingkuh." Ucap Naila pura pura bersalah dan menyalahkan Dea cs
" Kok loe jadi nyalahin kita sih naila." Ucap Dea kesal lalu meninggalkan kantin disusul teman temannya
"Maafin aku Rey aku gak tau." Ucap Naila
" Iya gak apa apa asal jangan di ulangin lagi." Ucap Rey
" Loe minta maaf dong sama Ify dan temen temen nya." Ucap Rio. Naila pun dengan terpaksa meminta maaf pada Ify cs
" Gue minta maaf . Gue gak tau Lo adik Rey fy." Ucap Naila namun Ify hanya menatap nya datar. "Cabut guys." Ucap ify lalu meninggalkan kantin
"Rey aku benar benar minta maaf ." Ucap Naila pura pura menangis
"Udah kamu jangan nangis nanti cantik kamu ilang." Gombal Rey
" Apaan sih kamu." Ucap Naila. Reynaldi, Naila dan Rio cs pun melanjutkan makan mereka.

Sementara Ify cs masih kesal dengan kejadian di kantin tadi
" Gue kesel sama tuh nenek lampir. " Ucap Tari
" Iya seenak jidat aja mereka ngatain kita murahan." Ucap Ranti
" Guys nanti malam ke club yu. Udah lama gue gak ke club." Ucap Ify. Ify itu mempunyai sebuah club yang terkenal di Jakarta, keluarga nya tidak tau Ify mempunyai club dan hanya sahabat sahabat nya yang tau Ify mempunyai club
" Kuy lah, gue juga udah lama gak kesana.terakhir ketika loe mau berangkat ke Jerman." Ucap Raisha.
" Okey nanti kalian langsung datang aja ke club." Ucap Ify
"Siip." Mereka pun pergi menuju kelas.
    
Segitu dulu aja ya guys 😇makasih sudah membaca 😇

CINTA TERINDAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang