"Hidup gue ya pilihan gue bukan lo"
●
"Lo beneran mau masuk universitas itu?"
Tanya seorang gadis berambut pendek itu.
"Iya, bonyok gue maunya disitu. Gue ga ada pilihan lain" jawab gadis disebelahnya sambil menenggak segelas wine.
"Wah jadi alim nih lo pasti hahaha"
"Gue mau cabut"
Si gadis berambut panjang itu meninggalkan sahabatnya yang sedari tadi berteriak memanggil namanya.
Gadis berambut pendek itu namanya Jisoo sedangkan gadis berambut panjang itu Sia.
Si gadis super nakal dan tak pernah tau yang namanya aturan.
Sia berjalan menuju mobilnya yang terparkir tak jauh dari bar
Sedari tadi kepalanya pusing memikirkan masa masa baru yang akan dijalani nya 2 minggu lagi.
2 minggu dari sekarang dia akan masuk ke sebuah universitas swasta yang notabenenya adalah universitas yang isinya adalah anak anak "suci" dan pintar.
Sia membuka jendela mobilnya dan mulai menyalakan sebatang rokok
Ia menghisap nya lalu menghembuskan nya kembali
Drrrttt
Ponsel nya bergetar tak karuan membuatnya mendengus sebentar sebelum menjawab
Nama "June" terpampang dilayar ponselnya itu
"Hallo"
"Lo dimana?" Tanya seseorang disebrang sana
"Di bar, kenapa?"
"Lo ga mabok kan?" June
"Kalo gue mabok emang gue bisa ngomong selancar ini?"
"Hehe iya juga ya. Lo tunggu situ bentar ya.. bye" June
●
Sia kembali menghisap rokoknya yang hampir habis sambil menatap langit
"Fuck" bisiknya
Tak lama seorang pria tinggi dengan rambut hitam dan anting salib di sebelah kiri mendekatinya
"Gue cariin juga" ucapnya sambil membuka pintu mobil Sia
"Gue bawain mcd"
Sia yang awalnya muram langsung ceria melihat bungkusan yang paling ia suka itu
"Wah lo emang kesayangan gue dah Jun"
Ucapnya sembari merebut bungkusan itu dengan senyuman
Drrrrttt
Lagi lagi ponselnys berdering tak karuan
"Siapa lagi si ah"
Ia terkejut ketika yang ia liat adalah kata "mama"
"Anjing nyokap gue!" Racaunya panik
"Biar gue yang angkat" June
Sia menatapnya aneh
"Wtf jun lo mau gue mati gara gara yang angkat cowo?"
"Ga bangsat gue bercanda haha angkat lah buru berisik tai" June
Sia menatapnya jengkel
Lalu
"Hallo"
"Kamu dimana? Udah jam 1 belum pulang!"
"Ya ampun ma aku lupa ngabarin, aku nginep di rumah vero. Papa mamanya pergi ke jepang aku nemenin dia"
Damn she's a good liar
"Kenapa ga bilang dari pagi? Mama pikir kamu diculik"
Entah apa yang dikata kan nya ibunya selalu percaya
"Maaf ma tadi lupa"
"Yaudah kamu cepet tidur ya, goodnight"
"Night ma"
Pip.
Sia menghembuskan nafasnya lega
"Gitu aja lo udah keringet dingin" Ucap June sambil tetawa
"Bangsat lo"
"Btw jun"
June menoleh menatap gadis disebelahnya yang sedang memakan burger favoritnya itu
"Apaan?" June
"Gue tidur tempat lo ya?" Sia
