2. Belajar Melupakan

14 2 0
                                    

Nyatanya cinta pertama yang paling sulit untuk dilupakan, dan terasa sakit jika dikenang.

-Naufal Alexander Reyhan.

***

"Han," Tidak ada sahutan dari Hana. "Woy kang bajigur, sambal setan, ikan teri, tahu bulat, tempe bacem, oseng kangkung, bulu biri-biri." Oceh Karin manggil-manggil Hana.

"Apa sih Rin, nama gue udah bagus lo ganti-ganti." gerutu Hana sambil mengusap mukanya kasar.

"Abisnya lo gue panggil kaya orang budek."

"Kan lagi belajar. "

"Belajar-belajar amat."

"Au ah bacot, jangan bikin toxic."

"Lo udah toxic setan." lalu detik selanjutnya Hana menjitak kepala Karin.

"Lu ngomong sekali lagi Rin, sumpah gak gue kasih contekan Fisika." Hana langsung pindah tempat kebangku yang paling belakang.

Dilihat Karin membalik badannya dan "Piss Han hehehe."

Hana yang melihat itu hanya menatap datar teman gila nya ini. "Ya gini bocah micin." gumam Hana dalam hati.

***

Bel sekolah berbunyi menandakan bel jam pelajaran selanjutnya, tetapi kelas Nata sedang ada jam kosong.

"Gilaa pegel gue ama Fisika." Ujar Karin sambil merenggangkan otot-ototnya.

"Alay." Ketus Nata.

"Kayanya semenjak ada lo dikelas ini yang misterius bukan Naufal lagi, tapi elo Han." Oceh Karin bangga.

"Suka berisik emang lo ya. Gak liat apa pada ngeliatin?" Tanya Hana sambil memasukan bukunya kedalam tas. 

"Hehe sorry Han." Karin cengengesan yang membuat Hana menggelengkan kepala.

"Udah ayo, ngantin kaga?" Tanya Hana.

"Disini aja kuy lah, gue ada lawak-lawakan." Hana bingung.

"Apaan?"

"Ntar, tunggu Panjul kelar makan bekelnya." dan dibalas anggukan oleh Hana.

"Apa panggil gua?" Panjul yang denger langsung bertanya kepada Karin.

"Jadi ngelawak gak? Mau gue masukin youtube biar GG."

"Oiya yoi." Lalu Panjul atau Nopan langsung berjalan kedepan kelas.

"Eh diem diem," grasak-grusuk anak-anak kelas, seketika kelas jadi sunyi.

Lalu Karin mulai mengaktifkan ponselnya dan merekam.

"Ntaps Panjulllll." Teriak Rere.

"Suka bacot orang." greget Panjul. Lalu kelas kembali hening.

"Selamat pagi padahal siang temen-temen." ucap Panjul sambil merapihkan rambutnya.

"Gue mau ngomong tapi ya sebelumnya kenalan dulu, nama gue Nopan Julianto biasa dipanggil Bieber."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 11, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Broken Start.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang