Engkau jarang berbicara dan mengekspresikan rasa, seperti halnya mangga muda yang hanya masam terasa.
Aku mengenalnya sedari pertama aku terlahir dan dia mengenalkanku kalimat tauhid untuk pertama kali.
Meski begitu, aku tidak tau banyak tentang dirinya, dinding kaku dan beku senantiasa menghalangi niatku untuk bertanya.
Jaga diri baik baik dan buktikan yang terbaik adalah pesan darinya yang sudah mengepala dalam ingatan.
Aku menyayangimu ayahku, dari dirimu aku belajar banyak hal.
Terimakasih untuk tidak pernah memarahiku, terimakasih untuk kasih dan sayangmu, serta semua peluh keringat yang mengalir untuk hidupku.
Sampai kapan pun, engkau ayahku.
Orang yang benar benar aku sayangi
Orang yang bahagianya mulai kuperjuangkan saat ini.
YOU ARE READING
IBU
Short StoryUntuk wanita hebat yang rela mengorbankan sisa hidupnya untuk mendampingi ku melewati semua hal di bumi ini. Dia ibu ku, manusia terhebat yang aku miliki. Aku sayang Ibu.