Wisata Cinta

Menerka Hati part 1

Nama saya Karina Lissya Ryunanda. Biasanya dipanggil Carren. Saat ini saya bekerja di salah satu perusahaan biro perjalanan wisata terbesar di Pontianak. Bekerja di biro perjalanan wisata mengharuskan saya untuk bisa mengerjakan sesuatu dengan teliti, seperti membuat reservasi tempat wisata, memesan hotel yang mumpuni dan sesuai serta menghitung biaya akomodasi yang diperlukan selama perjalanan dan biaya tak terduga lainnya. Semua harus serba sempurna, sehingga tamu yang kita bawa merasa senang, nyaman dan nantinya bisa merekomendasikan biro perjalanan kita kepada kenalan-kenalan mereka dan menjadi pelanggan tetap. Bekerja di perusahaan biro perjalanan apalagi sebagai travel assistant, tentunya banyak dari kalian yang berpikir bahwa seorang travel assistant adalah orang yang sering berpergian ke tempat-tempat wisata . Memang benar seorang travel assistant dituntut untuk bisa mengetahui dengan detail bagaimana situasi dan kondisi tempat wisata yang akan dikunjungi oleh tamu serta tempat-tempat apa saja yang bisa direkomendasikan kepada tamu untuk memuaskan liburan mereka. Akan tetapi tidak semua travel assistant adalah orang yang sering berpergian, salah satu contohnya adalah saya , Carren, saya sendiri bahkan belum pernah melakukan perjalanan untuk membawa tamu berwisata ataupun pergi berlibur sekedar memanjakan diri jauh dari kejenuhan bekerja. Mmm, gak percaya ya? Tetapi memang itulah kebenarannya. He he .

Nah kalian pasti ingin tahu rahasianya kan? Di jaman era komputerisasi saat ini, yang diperlukan untuk menjadi seorang travel assistant yang handal adalah keinginan dan kecermatan dalam mencari tahu, mereview, dan melihat kembali apa yang orang lain tuliskan dan ceritakan mengenai perjalanan liburan mereka di media online seperti blog, facebook dan berbagai media online lainnya . Bisa dilihat banyaknya blogger ataupun para backpacker yang banyak memposting cerita seru dan menarik tentang perjalanan liburan mereka. Itulah hebatnya media online. Bahkan walaupun kita tidak pernah berjalan-jalan atau berkeliling kita dapat mengetahui informasi tentang seluk beluk perjalanan, tempat wisata dan bahkan informasi lain yang kita butuhkan hanya dengan menjentikkan jari pada perangkat komputer atau smartphone.Terkadang saya juga mendengarkan cerita perjalanan dari tamu yang selesai berlibur, yang menceritakan tentang kepuasan mereka memakai jasa dari perusahaan kami dan bagaimana mereka serta merta akan mengajak teman, sahabat, keluarga dan kolega mereka untuk bersama-sama liburan ataupun urusan perjalanan dinas dengan menggunakan jasa dari perusahaan kami sebagai penyelenggaranya. Hebat bukan, itulah pentingnya pelayanan yang bagus dan memuaskan kepada pelanggan. He he.

***

"Carren,semua sudah siap? Tiket, daftar tamu, jadwal tour? Sudah siap semua ya?," tanya kak Tya, seniorku di kantor saat sedang membantu mengecek semua perlengkapan perjalanan tour yang harus kubawa. Kali ini aku berkesempatan membawa grup private ke Lombok selama 5 hari 4 malam. Persiapan kali ini sudah kusiapkan selama 1 minggu agar semua berjalan lancar tanpa ada hambatan, apalagi ini pertama kalinya aku pergi menjadi tour leader , walaupun sebenarnya aku sendiri belum ada pengalaman berjalan-jalan sama sekali. Akan tetapi, dikarenakan semua staff tour sedang mengerjakan project luar negeri dan dengan jumlah tamu yang banyak, maka mau tidak mau aku harus siap menjadi leader cadangan. Walaupun menjadi cadangan, tidak menutup kemungkinan aku akan berkesempatan untuk menjadi leader, contohnya saat ini, perusahaan menugaskanku untuk menjadi leader grup. Walaupun ini grup kecil, skala family, tapi aku sudah sangat senang bisa ikut menambah pengetahuanku dalam bidang ini .Dan juga beruntungnya lagi, tamu ini sendiri yang ingin memberikan aku kesempatan merasakan menjadi leader dalam perjalanan wisata dan memberikan aku suatu pengalaman berharga yang dapat membantu pekerjaanku nantinya sebagai seorang travel assitant yang handal. Tidak tanggung-tanggung, beliau juga dengan sukarela membiayai perjalananku kali ini. Yah, begitulah tamu, kalau mereka sudah senang dengan pelayanan seseorang , maka gak segan-segan mereka akan membawa kita untuk pergi bersama mereka. Namanya juga travel assistant. Duh senangnya jalan-jalan gratis plus nambah pengetahuan pula, hehe.