SAY YOU LOVE ME❤ [SAIDA]

Ice Cream♡

Kami bertiga telah selesai bermain, sangat lelah sekali rasanya. Kami pun hanya duduk santai dibawah pohon menikmati keindahan langit menjelang sore..

“Ayo pulang..” ajak Chae terhadapku dan Jeongyeon

“Aku ingin segera mandi rasanya, kita pulang sekarang, Kaja” balas Jeongyeon lalu berdiri

Aku mengingat sesuatu, aku mengingatnya. Dia belum pulang, dia masih disini. Aku akan menunggunya hingga dia keluar~

“Hey, kalian pulanglah dulu. Aku masih ingin disini” ucapku menatap kedua sahabatku

“Yaa, kenapa begitu, mari pulang sama-sama” ujar Chae

“Pulanglah kalian, aku ingin disini dulu” balasku, dan melirik kedalam area kampus

“Kau kenapa Dubu-yaa, kau ada masalah? Ceritalah kepada kami” tanya Jeongyeon kepadaku

“Aku baik-baik saja. Pulanglah” ujarku, meyakinkan mereka. .

“Ahhh arasseo,, kami akan pulang. Jika ada sesuatu segera hubungi kami Dubu-yaa” balas Chae, sambil berjalan meninggalkan ku dan Jeongyeon…

“YAK! SON CHAEYOUNG! Kau malah pergi tanpaku. DASAR IDIOT” teriak Jeongyeon~

“Heish, anak itu… Yaa Dubu-ya, aku pamit pulang. Hati-hati kau, jika ada apa-apa hubungi aku saja. Jangan hubungi anak idiot tadi” ucap Jeongyeon, sambil menepuk pundak ku. . .

“Hahah, baiklah.. hati-hati dijalan Jeongyeonaa” balasku, tersenyum kepadanya

“Nee, aku pergi”

Kedua sahabatku sudah pulang sekarang, tinggalah aku seorang diri disini. Aku masih setia menunggu Sana keluar dari kampus. Ku lihat kearah jam tangan yang ku gunakan, sudah pukul 16.00 sore…

“Kenapa dia belum keluar?” gumamku..

Aku sudah menunggunya hingga 10menit disini. Tapi dia tak kunjung keluar dari dalam kampus. Ah, baiklah aku akan pulang sekarang. Ketika diriku akan pergi meninggalkan tempat ini, tiba-tiba.. aku melihat Sana sedang berjalan seorang diri....

Sepertinya, Sana tidak mengetahui jika aku sedang berdiri disini. Memperhatikannya dari kejauhan. Aku mengikutinya dari belakang…

Ketika ku beranikan untuk menepuk pundak sebelah kirinya, dan ia menoleh kebelakang. Tapi, diriku sudah sedikit bergeser kesebelah kanannya… dan ketika Sana melihat kearah kanan, dia terkejut karna diriku sudah berada tepat disebelahnya~

“YAAA! DAHYUN! Kau mengagetkan ku” kesal Sana, mempoutkan bibir sexy-nyaa

“Hehe, maaf.. imut deh kalau ngambek gituu..” balasku, menatapnya..

“Apa sih.. gombal” ujar Sana, sambil menutup mukanyaa~

“Hehehe.. kenapa baru pulang sekarang?” tanya ku penasaran

“Ahh, aku ada sedikit pekerjaan tadi. Dirimu? Ngapain masih disini?” balas Sana melihatku

“Ahh, itu.. anu, aku…”

“Anu apa Dahyun? Kau menungguku yaaa?” ejek Sana

“Yahh, ketahuan deh, iya aku menunggumu, kalau kamu tau.. kenapa tanyaa?” balasku, mencubit pipinya~

“Sakit Dahyun…” kesal Sana

“Hahaha, imut banget sih kalau kayak gitu…”

Dia langsung menutup mukanya yang kembali memerah, hahah imut sekali dia..

“Dahyun…”

“Ne? Ada apa Sana-yaa?” balasku menatapnya

“Bisa temani aku membeli ice cream? Aku ingin sekali makan ice cream sekarang”