at the end of november 15th

261 56 32
                                    

Di ujung tanduk malam, ditegukan ketiganya, ia menoleh kepadaku. Jari lentik miliknya mengusap lembut ujung bibirku hati-hati, bohong kalau hatiku tidak berdesir saat itu juga namun sudahlah, mengekspresikannya pun sudah kaku duluan. Alhasil, kedua netra ini hanya menjadi saksi dan bibir ini akan terus terbungkam.

"Hari akan habis," namanya Min Yoongi dan ia berucap padaku dengan suara serak dan agak lemah, tidak, dia tidak sakit. Liquor yang kucuri dari orang tuaku selalu memberi efek seperti itu pada tenggorokannya, aku hanya memakluminya saja. "Satu bintang akan mati setelah hari ini. Kau keliru mengatakan salah satunya cantik, you can't see it well."

"Aku tidak mau mendengarnya, Yoong," rengekku kemudian.

"Satu mimpi akan berakhir dalam hitungan menit, tetapi semenjak kamu tidak pernah mendengarkan, aku yakin kamu memiliki satu stok mimpi untuk esok hari," ia berujar lagi, rungunya dituli kan seolah tidak pernah mendengar suaraku sebelumnya, bibirnya memang tidak terbuka lebar saat berbicara karena pada dasarnya ia hanya seperti itu, tidak pedulian, "Selamat ulang tahun."

"15 November hampir berakhir."

"Terbesit sejenak aku memiliki mimpi, memintamu tinggal bersamaku, mungkin?" Dia terkekeh lucu lalu kepalanya menggeleng seraya membuang jauh-jauh mimpi pertama yang seumur hidup aku baru dengar darinya, "Tapi mimpi belum pantas untuk bersanding dengan diriku, mimpi itu menyeramkan, jadi aku hanya memastikan bahwa setelah hari ini kamu masih ada disampingku," bibirnya hangat saat mengecup singkat punyaku, selanjutnya berpindah berbisik didekat daun telingaku, cukup memberi milyaran sengatan listrik meskipun kami tidak bersentuhan sama sekali, "Selamat ulang tahun, ayo kita lihat bintang mati dan mendengar si pembual bermimpi." Yoongi mengucapkannya lagi, tepat di penghujung malam lima belas November dimana satu bintang akan kuambil lagi untuk hari selanjutnya dan mimpiku hari ini akan kadaluarsa. [ ]

--

happy bday to me, thank you for my parents who letting me exist in this world and let me get to know amazing things that happen, not always that amazing, but im grateful for who i am today, to the worst things i ever experience or the great things i ever receive. 2018 is amazing for me, i get a lot of compliments for my stories at this platform, and i thank you all for that, thank you for being the sweetest souls😊

Walaupun telat, tapi semenjak di dunia bagian lain masih 15 November, jadi gapapa ya?

Maaf cringe.

used to steal your parents liquor and climb up to the roofTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang