My Daepyonim [END]

BonChap 3

Happy Reading

Kini usia kandungan eunji sudah masuk bulan kelima. Eunji sudah mulai bisa mengimbangi perkembangan baby park.

Saat masuk minggu keenam kehamilannya eunji sudah tidak mual mual lagi. Untuk ngidam.. Eunji tidak mengidam hal hal yang aneh, sepertinya baby park tidak ingin menyusahkan appanya.

Sebulan lalu eunji juga sudah mulai kembali ke kantor. Bukan ke daelim tapi ke Glo-in kantor pertamanya bekerja. Sebenarnya chanyeol tidak mengizinkan eunji untuk menjadi sekretarisnya dulu karena kini ia sedang mangandung.

Chanyeol sudah berkonsultasi dengan dokter mengenai keinginan eunji untuk kembali bekerja dan dokter kandungan eunji mengizinkan karena jika hanya tinggal diam sendirian di rumah itu akan membuat sang ibu dan bayinya menjadi stress dan juga agar eunji tidak mogok bicara padanya akhirnya chanyeol mengizinkannya dengan catatan eunji hanya akan melakukan pekerjaan pekerjaan kecil seperti mencatat dan lain lain.

Pagi ini eunji dan chanyeol sudah tiba di Glo-in. Chanyeol turun dan berjalan ke sisi lain mobilnya untuk membukakan eunji pintu

"kajja.." ucap chanyeol mengulurkan tangannya pada eunji

"gomawo.." ucap eunji

Semenjak eunji hamil chanyeol menjadi sangat over protective padanya. Namun eunji tidak mempermasalahkan tingkah suaminya itu karena ia melihat yunho dan suho juga melakukan hal yang sama pada istri istri mereka

"annyeonghaseo Sajangnim... Samonim..." ucap para karyawan menyapa eunji dan chanyeol

*samonim : istri CEO

Kini Chanyeol sudah tidak lagi di panggil dengan sebutan daepyonim oleh para karyawan karena kini statusnya sudah tidak lajang lagi bahkan sebentar lagi ia akan menjadi seorang appa

"tutup matamu" ucap chanyeol saat ia dan eunji keluar dari dalam lift

"untuk apa oppa.. Nanti aku jatuh.." ucap eunji

"tidak mungkin aku membiarkan kalian berdua jatuh chagi... Sudah pejamkan matamu.. Pegang tanganku.." ucap chanyeol mengulurkan tangannya

"tapi ini di kantor oppa.. Memangnya ada apa sih.." ucap eunji

"sudah turuti suamimu park eunji.." ucap chanyeol membuat eunji pasrah dan menutup matanya

Chanyeol menuntun eunji masuk ke dalam lift yang menghubungkan tempat kerja karyawannya dan ruang kerjanya

"ayo pelan pelan.." ucap chanyeol menuntun eunji dengan sangat hati hati keluar dari lift

Pintu Ruangan chanyeol otomatis terbuka dan namja itu terus menuntun eunji masuk ke dalam. Chanyeol melepaskan genggamanny dan berjalan membuka sebuah pintu di dekat meja kerjanya

"oppa.. Oppa mau kemana.." ucap eunji mencoba mencari tangan yang tadi ia genggam

"hitungan ke tiga buka matamu ok.." ucap chanyeol memegang pundak eunji

"hana.."

"dul..."

"set.."

"surprise... " teriak chanyeol kemudian eunji segera membuka matanya

"woah.." ucap eunji