Posisi Rendra & Chailla
*Kring....Kring
"Hp mu bunyi?"tanya Rendra
"iy,bentar"Tak lama
"Kenapa?"tanya Rendra
"Aku disuruh pulang sama orang tuaku"jawab Chailla
"Oh,ayo aku anter!"kata Rendra
"Tapi kan mas..."kata Chailla yg terpotong
"Kenapa?"
"Nggak papa"
'Perasaan tadi hujannya deres
banget,kenapa tiba tiba redah?
_-'batin Chailla
Lalu mereka berjalan menuju rumah ChaillaSaat Sampai
"Udah sampai"kata Chailla
"Ini rumahmu?"
"Iya"
"Ok,setelah ini kalo Chailla
pulang,aku jemput deh~"goda Rendra
"Ngapain?,nggak usah"kata Chailla
"Nggak papa,biar agak"
"Romantis dikit gitu lo"lanjut Rendra dengan membisiki telinga Chailla dan berhasil membuat Chailla malu dengan hiasan merah muda dipipinya
"Nani ka? >\\\\<"kata Chailla yg berusahan menghilangkan hiasan merah muda dipipinya,Rendra hanya tertawa
"Sore ja konbawa,mattane"kata Rendra
"Hm,mattane"balas Chailla
Saat Chailla masuk mukanya kembali seperti biasa,dingin tak berekspresi
"Kami liat kalian ber 2 mengobrol
didepan"kata ayah yg membuat Chailla kaget dan diam ditempat saat hendak kekamarnya
"Siapa dia?"lanjutnya
"Bukan urusanmu"jawab Chailla lalu hendak kekamarnya namun ia tau pasti ayahnya akan berbicara lagi
"Kami keluargamu mestinya
kami harus tau"kata ayah
"Siapa yg kau bilang
'keluarga'?"kata Chailla
"Kalian bukan siapa
siapaku,kalian hanya
mengambil aku dan Kuro dari
orang tuaku karena mereka
sudah mati"kata Chailla yg membuat semua orang diruangan itu kaget*Plak!
"Beraninya kau!"kata ibu dengan penuh marah dengan menampar Chailla
"Kenapa?,kenapa kamu nggak
bunuh aku sekalian sekarang
padahal ada pisau di saku
kananmu?,kenapa kalian nggak
sekalian bunuh aku waktu itu
bersama Kuro"kata Chailla yg tambah lama nadanya tambah tinggi
"Jawab aku!"teriak Chailla
"Kalian memang pengecut yg
nggak mau mengaku
kesalahannya sendiri"kata Chailla lalu pergi kekamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Darkness Behind The Dove
Fantasy(Tamat) Dengan kondisi yg sempit apa kita sebagai makluk yg berbeda dengan mereka bisa hidup nyaman?