总裁 的 私有 宝贝 (Zǒngcái de sīyǒu bǎobèi )

bab 41: menggosok lipstiknya

Wan Qing kembali ke mobil, A-Cheng berkata: "Presiden baru saja menelepon, biarkan saya mengirim Anda ke perusahaan."
Wan Qing berhenti sejenak, segera bertanya: "Mendesak?" Bawa aku pulang duluan, aku ingin berganti pakaian! "
A-Cheng mengangguk, mula-mula kembali ke vila. Wan Qing cepat melompat, dan naik ke atas untuk berganti pakaian bermerek, cepat menerapkan lapisan bedak di wajah, klip bulu mata, dilapisi lip gloss, selesai kurang dari 10 menit.
Melihat orang di cermin, dan terlihat tidak seperti dia.Dia sedih menarik sudut mulutnya, mengambil tas LV, sedikit terlihat seperti nyonya. untuk pergi, tiba-tiba teringat bahwa ini tidak cukup, dan membuka laci, mengambil kalung berlian. Akhirnya, dia menyentuh kotak Vacheron Constantin ...
Berjalan di dalam kantor, melihat Mu Tianyang menunduk melakukan pekerjaannya, Wan Qing perlahan berjalan mendekat, menurunkan suaranya: "Tuan Mu ..."
Mu Tianyang mendongak, melihatnya, terkejut sesaat, sesaat kemudian mata menyapanya kalung, dan kemudian menyapu ke pergelangan tangannya dari Vacheron Constantin. Dia tampak puas dan mendorong keyboard ke samping: "Kemarilah."
Wan Qing berjalan mendekat, dan dia membawanya ke pangkuannya, mencium wajahnya: "juga riasan?"
Wan Qing menggigit bibirnya, beberapa tidak nyaman.
Dia menarik sehelai handuk kertas dan menyerahkannya kepadanya: "Lipstik gosokkan!"
Wan Qing tertegun, bingung mengambil handuk kertas, perlahan menggosok bibirnya.
"Apakah aku pernah memberitahumu bahwa aku tidak suka wanita yang memakai lipstik?" "
Wan Qing hati-hati berpikir untuk waktu yang lama, berkata: "Tampaknya tidak mengatakan ... Saya mungkin lupa, saya akan ingat nanti."
"En, bertingkah laku." "Aku tidak mau makan bahan kimia setiap hari," katanya, sambil mengangkat dagunya dan menciumnya dengan ringan. Keracunan kronis tidak mengatakan, tetapi juga mempengaruhi rasa. "
Wan Qing tidak bisa membantu bertanya:" Lalu kau membelikan aku kosmetik untuk apa? "
Mu Tianyang terkejut sesaat, dan memiringkan kepalanya menatapnya:" berani berbicara kembali? ""

Wajah Wan Qing pucat: Aku ... aku tidak bersungguh-sungguh. "
" Hmm ... "Mu Tianyang tertawa, meraih tali gaunnya," Gaun ini benar-benar bagus ... "katanya dan pada saat yang sama menarik talinya, bra-nya langsung terlihat." ---- - "
Wan Qing cemas:" Mr. Mu ... "apakah dia akan lakukan di sini? Ini adalah kantor!
" Apa yang kau panggil aku? "
Wan Qing kaget, gagap:" Tianyang, Tianyang .... "
Mu Tianyang mengangkat tangan pinggulnya, biarkan dia terbuka kakinya, duduk di pangkuannya, menyelinap di bawah roknya, dan membelai bagian bawah celana dalamnya ...
"Mu ... Tianyang -" dia gemetar ketakutan, dan mencengkeram kerahnya erat-erat. Dia ingin memintanya untuk tidak lakukan di sini, tapi dia tidak berani. Karena setiap kali memintanya,
Tiba-tiba, telepon di meja berdering, Mu Tianyang berhenti, menatap perpanjangan telepon. Sesaat kemudian, suara manis sekretaris itu berasal dari ekstensi: "Presiden, Miss Ding di lantai bawah, dia ingin bertemu denganmu." "
Nona Ding? Wan Qing bingung, dia ada di sini? Ada Nona Ding kedua?
Mu Tianyang terkejut sesaat, tersenyum:" Minta dia datang. "" Tutup telepon, dia berkata kepada Wan Qing: "adalah yang tertua saudara."
Wan Qing terkejut, dengan cepat melompat dari kakinya, wajahnya pucat: "Dia ... bagaimana dia mencarimu?"
"Dia adalah Nona Ding, puteri sosialita, bagaimana bisa datang mencariku?"
"Aku ... aku tidak ingin melihatnya." Wan Qing cemas untuk meraih tangannya, "kau ... Bisakah kau membiarkanku pergi? Aku tidak t ingin melihat dia! Aku berjanji semuanya padamu ...
"Sepertinya kamu sudah mengatakannya sebelumnya dan hasilnya selalu menentangku."