Maknae Seokjin [HIATUS]

Bagian II

Satu minggu kemudian~

Semuanya kembali seperti normal semenjak pertengkaran itu. Seokjin pun sudah pulih dari demamnya dan kembali beraktivitas seperti biasa. Bahkan sekarang, ia sedang merengut kesal karena kalah main game bersama dengan Jungkook.

"Kau curang hyung!!!" protesnya tak terima.

"Aku tidak curang! Kau saja yang payah" ejek Jungkook memeletkan lidahnya pada Seokjin.

"Aku tidak payah! Kau yang curang! Dasar--"

"Apa apa? Kalau sudah kalah ya kalah saja"

"Aku tidak terima! Kau curang"

"Kau payah"

"Kau curang"

"Kau payah"

"Kau cu--"

"KALIAN BERDUA BERISIK!" teriak Jimin frustasi mendengar perdebatan Seokjin dan Jungkook yang sangat mengganggunya.

"Ya kalau berisik, kau ting-"

"DIAM!" bibir Seokjin mengatup ketika mendengar sentakan Jimin yang tertuju untuknya.

"Ssst. Seokjin, sepertinya Jimin hyung sedang tertimpa sesuatu yang berat" bisik Jungkook tepat ditelinga Seokjin.

"Tertimpa sesuatu yang berat? Tapi kan Jimin hyung hanya memangku laptop" polos Seokjin membuat Jungkook menjitak dahi adiknya itu.

Pletak.

"AW HYUNG! SAKIT" ringisnya berteriak.

"KIM SEOKJIN! SEKALI LAGI KAU BERTERIAK AKAN KU LEMPAR KAU KE SAMUDERA PASIFIK!"

"SAMUDERA PASIFIK ITU TERLALU JAUH, KENAPA TIDAK KE KUTUB UTARA SAJA HYUNG?" timpal Jungkook ikut berteriak.

"AKU TIDAK INGIN KE KUTUB UTARA. KUTUB UTARA ITU HABITAT ASLI YOONGI HYUNG" sahut Seokjin.

Yoongi yang merasa namanya dipanggil pun menoleh "SEOKJINIE, APA YANG KAU KATAKAN?!" ucapnya tidak terima.

"WAH YOONGI HYUNG BERTERIAK!!" seru Seokjin heboh.

Tak.

"ADUH ADUH!! TAETAE HYUNG SAKIT! JANGAN JAMBAK RAMBUT AKU!" gaduh seokjin berusaha melepaskan jambakan Taehyung pada rambutnya.

"KAU BERISIK SEOKJINIE ADIKKU TERSAYANG" teriak Taehyung tepat ditelinga Seokjin.

"TAPI KAU JUGA BERISIK TAETAE HYUNG! PENDENGARANKU BISA RUSAK! RAMBUT BADAY KU JUGA BISA RUSAK! KAU MAU TANGGUNG JAWAB HAH?!"

Cukup! Jimin tak tahan, ia pun menutup laptopnya dengan kasar dan berjalan mendekat menghampiri Taehyung-Seokjin dan Jungkook yang kini tengah bergulat disofa.

Jimin menghela nafas, ia pun tersenyum miring.

"Tae! Kookie, lepaskan Seokjin" ucapnya membuat Seokjin tersenyum penuh kemenangan. Taehyung dan Jungkook menatap bingung kearah Jimin. Tak lama, mereka berdua pun tersenyum mengerti dengan tatapan yang diberikan Jimin.

"Hana, dul , set. SERANG!!!"

"AAAAAAMPUN!! KALIAN CURANG!" ucapnya kewalahan menangkis serangan yang diberikan oleh ketiga kakaknya itu.