mine

9.mine

Baekhyun pun mulai menata bajunya dan baju chanyeol, baekhyun yang nampak sedang sibuk membereskan baju bajunya beda halnya sang suami sedang memandang sang istri yang sedang menata baju bajunya kini ia sedang menunggu sang istri selesai dengan acara beres"nya.
"Yeoll kamu mau mandi dulu atau entar klo mau mandi dulu aku siapkan air hangat ya"
"Gk mau bee maunya susu~~" sambil mengeluarkan aegyonya.
Baekhyun tau yang dimaksud oleh sang suami tentang 'susu' ia pun menjahilin sang suami.
"Ehmm susu,kamu mau susu ya aku buatin ya .."
"Bukan susu ituuuu baekhhh aku maunya langsung dari prabiknya~~"
"Ouh kamu mau nyususu di sapi ya tapi kan disini gk ada sapiii chan"
"Ishh!! Bukan sapi tapi susu kamu!!"
"Oh aku ada satu rasa strawberry mau??"
"Tidak_-" chanyeol pun kesal terus ia tdran trs menyelimuti seluruh wajahnya karena kesal.
'Eohh ngambek kekekekeke' batinnya ia pun membuka satu persatu kancing kemejanya dan membuka pengait branya dan perlahan menarik selimut chanyeol kebawa dan benar chanyeol sedang bergunam tidak jelas seperti anak tk yang sedang kesal gara" di jaihli orangtuanya.
"Aigoo marah hmm..?"
"Gak"
"Kok cemberut gitu sih anak mommy,
Mau cucu ya sini sini tapi jangan digigit ya sayang"
"Eungh" menganggukin kepalanya lucu,baekhyun pun memosisikan badannya kesamping chanyeol dan menyusun beberapa gundukan bantal agar sang suami bisa nyaman dengan susunya dan langsung diterjang oleh sang suami hingga baekhyun hampir oleng kebelakang.
"Shhh anak mommy nyusunya pelan dong sayang" sambil mengusap ujung bibir sang suami  yang berceran dengan air putih dari susu baekhyun.

*tok tok tok

"Baek apa kau ada di dalam?" Tanya ny byun dari balik pintu kamar chanbaek.
"Ne eomma... wae-yo?" Jawabnya baekhyun dari dalam kamar.
"Baek eomma masuk ya"
"N-ne eomma"
Jwabnya gugup dan langsung menutup seluruh tubuhnya dan tubuh chanyeol hanya sebatas kepala dan posisi chanyeol tentu seluryh badannya ketutup selimut karena ia masih sibuk dengan permainan  barunya yaitu menyesap dan zedikit menggigitnya
*cklek
"aigooo baek tidak apa apa?
kok muka kamu merah? Kamu sakit baek?" eomma byun pun menghampiri anaknya,baekhyun semakin gugup, pipinya memerah pasalnya sang suami menggigit putingnya.
"Ah-nni eom-ma baekki baik- baik saja" eomma byun pun menempelkan telapak  tangannya di dahi baekhyun.
"Tidak panas baek,oh iya baek kemanah suami mu kok dari td gk kelihatan" tanya eomma byun kini melihat sekeliling namun nihil tidak menemukan menantunya, tapi iya heran dengan gundukan selimut yang dipakai baekhyun nampak besarr iya raba- raba dan buat chanyeol menggigit puting baekhyun keras dan membuat baekhyun menjerit.

"Agrrh...ah..jangan digigit chan" sambil memejamkan matanya dan baekhyun tidak sadar  jika masih ada eommanya menatap baekhyun dengan errr sedikit memerah eomma byun pun tau kemana menantunya berada dan sedikit meringis karena baekhyun meringis kesakitan gara- gara putingnya di gigit menantunya.

"Bb-aekki... eom-ma.. me-menunggu kalian di ruang makan ne bye baekk, sehabis nyususu jangan lupa makan ya chan kekekeke"
Baekhyun pun sadar dan pipinya seperti kepiting rebus karena dipregoki oleh eommanya yang sedang menyusui bayi besarnya.
Laon halnya chanyeol ia masih sibuk dengan kegiatannya mengenyot dan dan tangannya memainkan puting yang satunya dan chanyeol tidak mendengarkan ucapan eomma byun karena ia masih tertidur.

Setelah eomma byun keluar ia pun menghampiri suaminya, dan membuat alis appa byun mengerut pasalnya sang istri datang dengan wajah memerah dan ketawa kecil.

"Yeobo kamu kenapa apa kamu sudah gila tertawa sendiri dan pipimu juga memerah yeobo, dan kemana anak dan menantu ku?"

"Ishh!! Kamu ini klo ngomong satu-satu gk usah ngegas dong, baekhyun lagi menyusui bayi besarnya kekekekeke"

"Ha?! Bayi besar baekhyun sudah mempunyai bayi? Bayi siapa kan baekhyun kan belum hamil dan tadi juga mereka tidak membawa bayi?" Appa byun bingung dengan ucapan sang istri  pasalnya ia belum melihat anaknya hamil.

"Ishh sudahlah kita tunggu mereka saja"

.
.
.
.
.

KAMAR CHANBAEK

"Chan ayo makan dulu yuk dari tadi kamu belum makan lhoo kamu cuma meminum susu dari prabiknya, ayo kita turun makan malam eomma dan appa sudah menunggu kita"

"Eunghh aku masih ngantuk bae..." menempelkan bibirnya di puting baekhyun namun naas baekhyun bangun dari posisi tidurnya dan membuat chanyeol kesal.

"Ayo lah baekk susu.... aku tidak lapar.."

"Tapi aku lapar chan.."
Chanyeol pun langsung bangkit dan mengambil kemejanya untuk di pakai baekhyun.

S
K
I
P

Setelah sampai di meja makan iya pun melihat sang eomma yang  sedari tadi
Tersenyum jahil kepada  sang anak dan itu membuat baekhyun memerah karena ia tau eommanya sedang menggodanya dari kejadian beberapa menit yang lalu.

"Chan kamu mau makan apa?"
"Hmm baek aku ingin sepagheti baek"
"Ha?! Tapi kan tidak ada sepagheti  sayang makannya yang ada saja ya hmm"
"Tapi baek aku mau makan sepagheti aku juga gk tau rasanya ingin aja makan sepagethi.."
"Hahhh.. okok aku buat kan ya.." sebelum baekhyun bangun tangannya di pegang oleh chanyeol.

"Jangan pergi baek disini saja~"
" tapi kan aku mau membuatkan kamu sepagheti sayang hanya sebentar"
"Tidak...tidak... jangan tinggalkan aku sendiri baek..."

"Astaga chan kamu kan disini tidak sendirian sayang kan ada eomma dan appa terus juga ada beberapa maid chan "
"Sudah...sudah jangan bertengkar sini eomma buatin kalian duduk aja ya"
"Mianhe eomma aku buat eomma kerepotan" baekhyun tidak enak dengan eommanya gara-gara permintaan bayi besarnya.

"Tidak apa-apa"
"Gomawo eomma "
"Ne,cheonma"

Sepegheti pun sudah matang namun nampaknya chanyeol masih belum memakannya.
"Sayang dimakan dong sepeghetinya"
"Uhmm baekk aku ingin disuapi "
"Baiklah...sini say aaaa"

"Oh iya baek kapan kami mendapatkan cucu eomma ingin sekalii eomma menggendong cucu eomma dari kalian pasti lucu nantinya kekeke"

"Uhuk!" Baekhyun pun tersedak makannya dan chanyeol langsung menyodorkan minumannya.

"Baek kamu tidak apa apa chagi?"
"Ah..ne aku tidak apa apa chan"

"Uhmm entah lah eomma ak-"
Sebelum baekhyun melanjutkan kata katanya ia melihat chanyeol belari kearah westafel dan reflek baekhyun lari dan ia melihat chanyeol memuntah kan semua isi makanannya dan membuat baekhyun panik beserta kedua orang tuanya pun ikutan panik, baekhyun pun mengelus bagian punggung chanyeol membantu chanyeok memuntahkannya.

"Sayang kamu kenapa?"
'Apa jangan jangan- ah tidak mungkin baek ' batin baekhyun ia pun mengelus lembut punggung chanyeol.
"Kita kekamar saja ya chan"
"Eungh" chanyeol pun memeluk pinggang baekhyun dan menaruh kepalanya di bahu sang istri dan wajahnya menghadap leher mulus barkhyun.

"Ada apa baek? Chanyeol sakit ya?"
"Entahlah eomma mungkin chanyeol masuk angin aja"
"Eomma maaf tidak bisa melanjutkan makan malamnya aku akan membawa chanyeol kekamar"

"Ah ne baek, eomma akan panggilkan yixing usai ne"

"Tidak usah eommonim aku cuma sedikit mual saja" chanyeol bersuara dengan nada sedikit lemah.

"Baiklah kamu istirahat ne"
"Ne eommonim,selamat malam"
Ia pun langsung mengendus wangi sang istri dan memeluknya posesif dan menuju lantai dua dimana kamar mereka berada.

Khaaa... akhirr nya buset 1093 kata hohoho

Mf ceritanya garing

Next or delete