"Jadi pacar saya."
DEG
"Hah?" Jennie bingung.
"Maksud saya, jadi pacar pura-pura saya. Anda hanya perlu berpura-pura saja." Jawab wonwoo.
"Tapi, kenapa begitu tiba-tiba"
Jennie bingung dengan pikiran pria satu ini, mereka bahkan baru bertemu.
"Karena saya juga butuh bantuan mungkin."
"Biarkan saya berpikir dulu untuk yang satu ini." Jennie memohon kepada wonwoo.
"Baiklah, jika anda setuju, hubungi saja saya. Saya permisi." Wonwoo kemudian pergi dari hadapan jennie.
"Yatuhan, apalagi ini, kenapa tiba-tiba dia memintaku untuk menjadi pacar bohongannya." batin jennie.
_
Jennie POV
"Kenapa hidupku jadi rumit seperti ini."
"Jika aku menolak, pria itu tidak akan membantuku, jika aku menerimanya, maka hidup akan lebih rumit"
Aku berpikir sambil kebingungan harus menerima atau menolak tawaran pria itu.
"Apa aku harus menerima tawarannya saja." batinku
"Baiklah, aku menerima tawarannya saja."
Kataku dengan yakin.
To
Jeon WonwooBisakah kita bertemu di
Cafe biasa besok?Aku pun menunggu balasan dari wonwoo.
"Aish, lama sekali dia membalasnya."
Ting!
From
Jeon WonwooBisa.
Jam berapa?
To
Jeon WonwooDi jam makan siang.
From
Jeon WonwooBaiklah.
Jennie POV END
"Huft,semoga keputusanku adalah yang terbaik." batin Jennie.
KAMU SEDANG MEMBACA
Just You • Jennie ✖ Wonwoo •
Fiksi Penggemar"Saya beruntung karena bisa bertemu dengan kamu" Jeon Wonwoo, 24 Thn "Saya bingung harus merasa bersyukur atau menyesal karena telah bertemu dengan kamu" Kim Jennie, 23 thn