My Sweet Ice Boy

3🌸

Lanjut lag ya guys, kebetulan aku lagi ga sibuk nih lagi banyak waktu hehe.

Rakha menarik tangan natasha di depan semua orang yang berada di dalam kelas,dan mulai orang-orang yang berbisikan aneh tentang kejadian ini

"Apa sih?"ucap natasha sambil melepaskan tangan nya yang di pegamg oleh rakha.

"Mau kemana lu?"kata rakha yang masih memperhatikan muka wanita yang ada di hadapan nya.

"Ke jonggol! Ya ke kelas lah"ucap natasha dengan malas.

"Mau d anterin gak?"ucap rakha dengan mengedipkan sebelah matanya.

"Heh!mata lo knp sariawan?"ucap natasha sambil tertawa.

Baru kali ini gua liat lu senyum,cantik.katanya dalam hati.

"Gausah diliatin gua tau gua cantik makasih."katanya dengan dingin.yang baru saja mensadarkan rakha yang habis bengong sendiri sambil ketawa tawa.

"Tadi kata lo apa? sariawan?kelilipan kali.cantik-cantik oon ya".katanya sambil menahan tawa yang ingin pecah.

"Bodo ga duli" Ucap nya dengan ketus sambil meninggalkan kelas.

"Jangan lupa nanti lo pulang bareng sama gua"tereak rakha agar natasha mendengarnya.

Setelah selesai natasha langsung masuk ke kelasnya,beruntung guru yang sedang mengajar belum datang ke kelas.

Lama amat sih lo nat,jangan jangan abis pacaran ya ama ka rakha,atau berduaan di rooftop sama dia?

"Apaan sih amit-amit deh"ucap natasha sambil memukul kepala nya lalu ke meja

"Yeuh dia kan ganteng,ketua osis lagi Nat,lu ga minat deketin dia?" Kata kayla.

"Males buka tipe gue"ucap natasha lalu menidurkan kepala nya di atas meja.

Pelajaran punsudah selesai anak-anak sma nusa bangsa sudah berhamburan keluar gerbang untuk pulang.

"Nat lu bareng ka rakha kan?" Tanya ketiga sahabatnya.

"Hmm" hanya itu yg di jawab oleh natasha.

mereka berempat segera keparkiran menemani natasha menunggu rakha si ketos,karena sahabatnya ini tidak mau sampai natasha kenapa-napa karena rakha.
Akhirnya mereka sampai di gerbamg dan menunggu geng si rakha keluar dari kelasnya.

"Lama amat sih kutu kupret"ucap natasha dengan sebal.

"Tau nih!gua tuh belom ke salon nih"kata nisa,memang dia selalu pergi ke salon seminggu sekali,dan hari ini adalah jadwalnya ke salon.

"Itu tuh mereka"tunjuk devi.

Para laki-laki itu mengahampiri wanita yang dari tadi menu ggu nya di tempat parkiran motor.

"Lama banget sih lo keluarnya"kata natasha dengan ketus.

Ya pasti kalian tau lah nunggu itu capek,lelah,apalagi dia ga ngasih kepastian dulu kan hadeuh.

"Maaf ya,yaudah ayo.keburu hujan tuh udah gelap"ucap rakha yang menaiki motor sport nya.

"Dev,mau bareng gak?"tanya naufal padanya.

"Boleh hehe".devi menjawab dengan senyuman lebar dan manaiki motor naufal dengan hati-hati.

"Lu bareng gua nis".kata rafael

"Seriusan?"tanya nisa.

"Iya lah mau jalan emang lu?"tany balik dari rafael.

"Enggak sih hehe"jawab nisa

"Yaudah naik! Atau mau gua gendong?" Tanya rafael.

"Iya naik nih"ucap nisa sambil menaiki motor rafael.

"Gue ama siapa?"tanya kayla.

"Ama gue lah beb"ucap revan padanya.

"Iwh banget,gada yang lain gitu selain dia?"tanya kayla

"Mau ama siapa?tinggal gua sama rakha.dan rakha udah pasti ama natasha lah,lu mau jalan?yaudah gua tinggal nih.kata revan sambil menyalakan motornya.

"Iya iya gua bareng lu aja,daripada gua jalan kaki kan pegel"keluh kayla

"Yaudah naik,jan lupa pegangan"jawab revan.

"Naik sayang"kata rakha kepada natasha.

"Sayang-sayang pala lo peang"jawab nya dengan ketus sambil menoyor kepala rakha.

"Sakit dodol pala gue"kata rakha sambil mengelus elus kepala nya.

"Bodo"jawabnya lalu sambil menaiki motor milik rakha.

"Pegangan beb"ucap rakha

Natasha memegang pundak rakha agar tidak terjatuh saat rakha mengendarainya.

"Eh lo pikir gua tukang ojek napa?" Tanya rakha dengan sebal.

Ternyata tidak hanya laki-laki saja yang tidak peka,ternyata perempuan pun seperti itu.

"Katanya suruh pegangan gimana sih?"tanya natasha.

"Ya lu meluk gue lah nat gimana sih"jawab rakha.

"Bilang aja lo modus kan hayo ngaku loh"ucap natasha sambil mengelitiki perut rakha.

"Ih geli dodol,ya lagian dimana-mana tuh pegangan di perut bukan di pundak,udh kek tukang ojek gua.gua kan ganteng gini"jawab rakha sambil membenarkan rambut jambul nya.

"Eh lo berdua mau pacaran apa mau pulang sih?"tanya rafael.

"Tau lu,kasian nih sih kayla udah pengen meluk gua mulu"jawab revan

"Eh kapan gua bilang ge-er sumpah!"jawab kayla.

"Udah-udah ayo jalan ah keburu ujan"jawab naufal.

Mereka mengantarkan tuan putri nya sampai di rumah masing-masing dan kembali ke rumah mereka untuk istirahat.

Jangan bosen ya baca ceritanya,nanti pasti lebih baper kok hehe~makasih yang udh vote ya,koment aja kalo ada yang mau di tambahin ceritanya.lanjut chapter selanjutnya nya.