Start From Me

19 8 10
                                    

" Mari kita saksikan penampilan acoustic dari bintang ternama kita, Adelia Putri di acara music spektakuler ini."

" Adel,Adel,Adel " semua orang yang berada di tempat acara tersebut memanggil namaku, sambil bertepuk tangan sebagai isyarat bahwa mereka sangat menantikan penampilan dariku.
Dengan rasa gugup aku melangkah keluar dari tirai di belakang panggung dengan memegang sebuah gitar,dan berjalan menuju stand mic, kemudian menyapa semua penonton yang sudah tidak sabar mendengarkan suara merduku.
Tidak menunggu lama, aku langsung memetik senar gitar dan memainkan sesuai dengan melodi lagu yang ingin ku nyanyikan, penonton pun tak berhenti bertepuk tangan saat itu,aku pun langsung menyanyikan lagu All of me dari John Legend.
Ketika lirik lagu pertama ku nyanyikan
" What would I do without your smart mou... "

KRINGGGGGG

Alarm weker ku berbunyi,ternyata semua itu hanya mimpi, rasa kesal yang memuncak di dalam diriku karna harus menerima kenyataan bahwa hal yang selama ini sangat aku impikan ternyata hanya sebuah mimpi yang begitu indah dari kenyataan nya.
Sambil meratapi nasib, suara ketukan pintu dari luar membuyarkan lamunanku ternyata itu adalah Mama.

" Del, ini udah jam 7 kamu lupa hari ini adalah hari pertama kamu masuk sekolah," kata Mama

Argh, sial hari ini adalah hari pertamaku sebagai murid pindahan di SMA 14 Pelita, tak berfikir lama aku langsung bergegas dan bersiap-siap, make up ku hari ini tidak terlalu tebal hanya dengan memakai bedak tipis di wajah mungilku dan lipbam yang membuat bibir ini tampak sexy, lalu rambut panjang kecoklatanku ku biarkan terurai.

setelah semuanya beres, aku menghabiskan waktu dengan menatap wajahku di cermin, PERFECT.

Hari ini adalah hari pertamaku sebagai murid pindahan,aku harus terlihat cantik,dan membuat kesan pertama yang baik. ( ucapku dalam hati )

Dengan menatap jam tangan, oke sudah waktunya, welcome to SMA 14 Pelita, hari ini seorang princes cantik akan masuk ke sekolah itu dan mengalihkan pandangan orang orang yang tentunya hanya berfokus kepada aku, FIGHTING!.
Ku kibaskan rambutku,lalu berjalan menuju meja makan.

Selamat pagi semua, ku sapa semua orang yang ada di meja makan yang tentunya ada Mama,Papa,dan Saudara laki-lakiku yang super duper nyebelin, siapa lagi kalau bukan kak Daffa.

" kamu dandan lama banget sih, aku udah nungguin kamu dari tadi, mau dandan sampe hujan batu juga wajahmu tetap aja begitu," kata kak Daffa

Tetap cantik kan ?

" Dasar kepedean, tetap jellek lah," kata kak Daffa sambil memakan sepotong roti yang di lapisi dengan selai.

Please deh kak gak usah hancurin moodku pagi-pagi, nanti muka aku bisa cepat tua hanya karna ladenin ocehanmu yang kesan nya sirik tanda tak mampu itu.

" Sudah,Sudah, dengarin kalian adu mulut sepertinya sudah jadi sarapan pagi untuk kita semua," kata Papa

Kak Daffa selalu saja membuat Adel kesal, menyebalkan.
( Kulihat kak Daffa dengan tatapan kesal karna sudah menghancurkan moodku pagi-pagi )

" Cepat berangkat, nanti kalian telat lagi, adel di antarin sama kak Daffa,Papa harus buru-buru karna ada pelantikan penting yang harus papa hadiri," kata Papa

Barusan aku mau bilang tapi...
Malah di dahului sama papa.

" Gak ada tapi-tapian cepat berangkat." Ucap papa

Aku pun dan kak Daffa segera bergegas mengambil tas lalu mencium tangan kedua orang tua kami, eh hampir lupa aku dan kak Daffa hanya beda 1 tahun sekarang dia sudah kelas 3 SMA, sedangkan aku baru menginjak kelas 2 SMA, meskipun kita sama sama sudah menempuh Sekolah Menengah Atas namun kita berdua tidak pernah sekolah di sekolah yang sama.
Sampai sekarang aku juga tidak tau alasan kenapa aku dan kak Daffa tidak pernah satu sekolah di tempat yang sama, bahkan kita berdua sudah pernah berjanji setiap bertemu di jalan kita gak boleh ngakuin bahwa kami bersaudara, hehe dia benar benar saudara terlaknat yang pernah ada.

My Endes LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang