Unexpected Mate 9 (End)

1.7K 75 8
                                    


Last chap



“Bagaimana kabarmu Tae ?

“Aku baik, kau ?

“Seperti yang kau lihat. Tae, aku ingin membicarakan sesuatu denganmu…”

“Cukup Fany-ah. Aku tak ingin mendengarkan penjelasan apapun lagi semua sudah menjadi masa lalu kita.” jawab Taeyeon memotong pembicaraan Tiffany yang tak sengaja hampir tertabrak mobilnya.

“Aku mohon dengarkan aku sebentar saja Tae…” Tiffany memohon agar Taeyeon mendengarkannya sebentar. “Aku ingin meminta maaf atas kesalahanku dan Yuri dulu. Aku tau aku bukan wanita yang baik yang telah menyia-nyiakan orang seperti dirimu Tae. Aku ingin meminta maaf dan melepas semua beban yang selama ini menghantuiku. Aku mohon maafkan aku Tae.” Tiffany menunduk menyesali perbuatannya dulu yang telah menghianati Taeyeon.

“Kau tak perlu meminta maaf seperti itu Fany-ah. Aku sudah melupakannya meski bertemu denganmu lagi membuat sakit itu kembali hadir akan tetapi sekarang aku jauh lebih baik. Kau tak perlu menyalahkan dirimu sendiri ne...” jawab Taeyeon dengan jujur.

“Terimakasih Tae. Kau benar pria yang sangat baik.” Tiffany menggenggam tangan Taeyeon. 

“Jika sudah tidak ada yang perlu kau sampaikan aku pamit pulang sekarang.” Taeyeon melepaskan genggaman tangannya dari Tiffany.

“Sebentar…” Tiffany mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya dan menyerahkannya pada Taeyeon. “Ini undangan pernikahanku dengan Yuri 3 hari lagi. Aku harap kau bisa hadir Tae.” Tiffany menyerahkan undangan pernikahannya dengan Yuri.

“Woaahh…cukhaeyo. Aku turut bahagia kalian akhirnya menikah dan akan aku usahakan untuk datang tapi aku tak janji.” Taeyeon menerima undangan Tiffany dan memberinya selamat. “Arghh….apa kau benar-benar tak apa jika aku tinggal ?” tanya Taeyeon kembali.

“Aku baik-baik saja kau tenanglah…” jawab Tiffany tersenyum meyakinkan.

“Kalau begitu aku pergi dulu Fany-ah. Sampaikan salamku pada Yuri.” pamit Taeyeon.

Taeyeon pergi meninggalkan Tiffany yang masih duduk ditaman menatap kepergian Taeyeon. Sekarang beban pikiran yang selama ini menghantui Tiffany akhirnya terangkat juga setelah ia bertemu dengan Taeyeon dan meminta maaf atas perbuatannya dulu.

“Kau pria yang sangat baik Tae dan aku berdo’a untuk kebahagiaanmu.”

Sedangkan pertemuan yang secara tiba-tiba dengan Tiffany membuat Taeyeon mengingat kembali sakit yang pernah ia rasakan akan tetapi setelah mendengar penjelasan dari Tiffany dan mengingat kekasihnya Jessica yang saat ini disampingnya membuat ia justru merasa lebih baik. Ia menatap wallpaper ponselnya.

“Gomawo baby, kau telah menjadi obat yang sangat mujarab untukku.”

Taeyeon kembali melajukan mobilnya untuk pulang. Taeyeon memasuki rumahnya dan mendapati jika rumahnya terlihat sepi.

“Kemana mereka pergi ?” gumamnya saat memasuki rumahnya. Taeyeon masuk kedalam kamarnya untuk membersihkan diri dan beristirahat. Ponsel Taeyeon berbunyi saat ia keluar dari kamar mandi. Ia tersenyum sebelum melihat siapa yang menelponnya.

“Yoboseyo baby…”

“Apa kau telah sampai dirumah ?”

“Ne sayang, aku baru saja selesai membersihkan diri. Apa yang kau lakukan ?”

“Aku menunggu kabar darimu. Kenapa kau lama sekali.”

“Mianhae baby. Aku mencintaimu Jung Sooyeon…”

Unexpected MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang