Jongin Pov
ga tega liat kyungie aku cuekin, ga tega juga dia menangis begitu, ga tega juga dia pulang sendiri, rasa cemburuku begitu besar dan aku ingin kyungie menyadari perasaannya sendiri, aku tak mau berbohong kalau rasanya begitu sakit saat dia tersenyum kepada namja lain, lalu dia datang dengan seenaknya lupa kalau aku mengajaknya kencan
"jangan terlalu cuek sama yeoja dong, apalagi dia anak sahabat mommy dia anaknya baik loh kai, dia ramah pandai memasak, suka bantu mommy juga kalau ditoko, terlebih mommy begitu menyayanginya, yah karna mommy ga punya anak perempuan"
aku hanya mendengar kalimat mommy, bener semua ko apa yang mommy katakan, tapi satu yang salah, 'ramah??' mungkin kepada semua orang begitu, tidak kepadaku hmmm....
"ah, mommy lupa kamu kan udah ada yeoja yah??"
ah iya yang tadi aku bilang ke mommy, kalau kyungie sahabatku, bukan tidak mau mengenalkan sebagai kekasihku, nanti ada saatnya dan aku rasa tidak untuk sekarang, apalagi keadaan hati yang seperti ini jadi makin malas membahasnya, terserah kalian menyebutku kekanakan atau apa
------------
"momm, aku berangkat yah"
"jemput yeojamu??"
"dia kuliah siang momm, mommy berangkat sendiri aja yah, ketempat tante do"
"kamu udah mendingankan, inget jangan telat makan lagi"
"iya mom"
aku melajukan mobilku, hari ini aku kuliah pagi sedangkan kyungie dia kuliah siang, sebenarnya aku benar-benar kangen
--------------
Normal Pov
hari ini kyungsoo kuliah siang dan dia tau kalau kekasihnya masuk pagi, walau dia belum mandi dia sudah berpakai rapih, dia menunggu tante kim dateng, siapa tau dianterin anaknya yang tamvan itu, ya siapa lagi kalau bukan kekasihnya
ah benar saja, baru kyungsoo turun sudah melihat tante kim
"nak kyungsoo, selamat pagi"
"tente, pagi, eumm....tan, apa kai sudah sembuh??"
"sudah, hari ini aja dia pagi-pagi udah ngampus, kamu ga ngampus"
"aku masuk siang tan, hehe"
yah, padahal pengen banget ketemu anaknya ternyata tante kim berangkat sendiri
--------
kyungsoo pov
ah kai, aku kangeen..........
aku datang kekampus satu jam lebih cepat, karna tadi kak dae nelfon katanya dia mau ngebahas masalah perwakilan kampus untuk lomba piano, iya aku salah satu mahasiswa yang selalu diandalkan kalau untuk masalah yang satu ini, tapi rasanya langkahku sangat berat, karena keruangan musik itu harus melewati kelasnya kai, bukan...bukan aku ga mau ketemu kai, aku belum siap kalau harus dicuekin lagi
sengaja pandanganku lurus kedepan, tak mau melihat siapapun,
deg.....
tubuhku mematung, mukaku memanas, seketika mataku berkaca-kaca, kai??? iya aku melihatnya dikoridor, diarah yang akan aku lewati bersama seseorang yang aku kenal, dia seulgi, kim seulgi temen dikelas dancenya yang aku tau kim seulgi menyukai kai, tapi yah kalian taulah kai sukanya sama siapa, tapi hatiku rasanya tak terima, dari kemaren kita ada jarak, ya walaupun salah aku sendiri, tapi ga adil kai, disaat aku berusaha memperbaiki hubungan dan dia malah sedang bersenda gurau berduaan dikoridor yang sepi, memang kai orangnya hangat tapi bukannya tante kim bilang kalau kai cuek sama yeoja selain kekasihya?? tapi kali ini apa yang aku lihat
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU
FanfictionTentang kamu yang sering menolakku Tentang kamu yang sering memporak porandakan perasaanmu Tentang kamu yang tak pernah melihat keberadaanku, begitu semua dimatamu Tentang kamu yang tak peduli kehadiranku Tentang kamu yang mengabaikan cintaku Bodoh...