Jam pukul sebelas,waktu siang yang lagi terang-terangnya terik matahari.Jam itu pula semua manusia sibuk dengan pekerjaan masing-masing.Sebaliknya,jam sebelas adalah waktu istirahat kiki.Beres-beres rumah,masak,semua pekerjaan rumah ia kerjakan dari pagi sampai sekarang.Kiki duduk di kursi teras.Jemarinya sibuk mengetik keyboard net book dengan pandanganya pokus kelayar.Membuat cerita adalah hobinya.
Panjang nya waktu luang sudah satu jam kiki habiskan waktu dengan imajinasinya.Kumandang adan yang merdupun terdengar.Ia mematikan layar net book kemudian menutupnya lalu membawanya masuk ke dalam rumah.
******
Waktu isya kiki berada di kamar tepat tidurnya dengan lebar dan panjang 2 × 2,5 meter.Akan tetapi dalam kamar itu tetap nyaman cukup untuk ranjang kasur ukuran 120 × 200 berseprei pink dan benda keperluan lainya serperti lemari dan lain-lain.Selain itu tempat kosong pun masih lebar cukup untuk ia beribadah kepada sang pencipta.Kiki sedang duduk di kasurnya tengah membaca al-qur'an.
DRTTT!DRTTT! Deringan handpond berbunyi.
Kiki berhenti membaca lalu melirik layar henpond di sebelahnya.
Coll teteh.
"Teteh"sebut kiki setelah mengetahui kaka nya menelpon melalui wats ap.Dengan semangat kiki mengangkat telponya lalu menghadapkannya tepat depan wajah nya.Agar dirinya terlihat di layar hendpond di ujung sana.
Perempuan berhijab panjang menutupi sebagian tubuh meuncul dengan anak kecil cantik di layar handpond.
"Asalamu'alaikum"suara super lucu terdengar.ucap salam gadis kecil seraya menatap kiki lewat layar handpond.
"Wa'alaikumsalam keyla.Keyla bibi kangen nih"sapa kiki.
"Ia keyla juga kangen bibi cantiik.Nenek.Sama om ivan"ucap keyla dengan logat lucunya.
"Makannya keyla kesini doong main"rayu kiki.
"Iyah nanti keyla ibu dan ayah kesanah.Tapi tante cantik sama nenek sama om ivan harus sabar nunggu keylanya.Keylanya kan mau naik mobil dulu pesawat dulu lalu naik mobil lagi"
"Oo panjang ya perjalanannya.Ia bibi cantik kan penyabar"kiki tersenyum mengamati seorang ibu dan anaknya berumur empat taun yang bertingkah lucu di layar.
"Keyla sama ayah dulu yah.Ibu mau bicara sama bibi"keylapun ter lihat pergi tak terlihat lagi.
"Iki kumaha mimih sama ifan sehat?"tanya sarah.Meskipun sudah lama berada di kota orang dengan kebanyakan berbahasa indonesia.Sarah tak lupa dengan bahasa tempat dirinya dilahirkan.Iya.Daerah sunda.Tetangganya ibu kota jawabarat.Tepatnya di kabepaten kuningan.
"Alhamdulillah teh sehat.Engga nanyain kabarnya iki iyeuteh?"
"Ngga ah ikimah udah kelihatan sehat"
"Yeey. teteh aya naon tutumbenan teteh nelpon?.Iki tau pasti teteh teh kangennya ka iki adik teteh yang cantik dan solehah tea"
"Weuh.Si iki meni geeran.Iki teteh mau bicara sama mimih"
"Iyah teh sebentar iki samperin mimih dulu".Kiki bangun dari duduknya lalu branjak keluar.Sesampai di depan pintu kamar yang bersebelahan dengan pintu kamarnya.kiki membuka pintu,ia menemukan ibunya tengah duduk di atas sejadah dengan mengenakan mukena membelakanginya.
"Mih."panggilnya.
Merasa dirinya di panggil.Ayu memutarkan kepalanya menoleh ke belakang."heum?".Kiki menghampiri ayu lalu duduk di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Bisu
RomanceKenapa cinta begitu menyakitkan!.Apa perasaannya salah?mencintai seorang aktor yang entah dia pun mempunyai perasaan yang sama.Pada kenyataan nya pria itu sangat jauh dari kriteria pilihannya.Kenapa cinta nya begitu kuat? . kiki begitu bimbang.Sedan...