Since We Were 7 Years Old [ Mark & Yeri /LOKAL/ ]

Berkenalan.

Kepada:

Dunia, waktu, dan seseorang; di masa lalu, di masa depan, yang meninggalkan, yang ditinggalkan, dan yang tetap tinggal.

Ini cerita dari kepala yang menerima informasi dari mata yang melihat sekitar. Cerita sederhana, tapi nyatanya penuh makna. Yang dramatis, tapi nyatanya realistis. Yang terlihat fana, tapi nyatanya fakta.

Mari berkenalan!

Leonardus Edzhar

"Bagi sebagian orang -mungkin banyak orang-, cewek sama cowok sahabatan itu pembohongan publik, tapi bagi gue, sahabatan ya sahabatan aja, ngapain bohongin publik? Nambahin dosa ae."

Wisesa Sonika Jean

"Pernah gak sih? Jadi orang yang nyebelin dengan sengaja? Iya gue sekarang lagi jadi orang nyebelin, sengaja biar dia jauh-jauh dari gue."

Muhammad Panji Wijaksana

"Pandangan tiap orang itu beda-beda, mereka mau anggap gue bejat, brengsek, apapun itu, terserah. Gue hidup buat bahagiain Bokap Nyokap, dan sekarang, lo juga termasuk orang yang akan gue buat bahagia, kita bahagia bareng."

Clara Ayu Kunigunda

"Terkadang, seseorang harus ditinggalkan supaya sadar sama perasaannya. Gue, sadar, gue gak mau ditinggalkan."

○●○●○

Author's Note:
Hi!!! Selamat datang di cerita baru ini!! Kali ini bawain cerita dengan latar lokal. Dan agar lebih kerasa, saya pake sudut pandang orang ke-3.

Selamat bertemu dengan saya lagi setelah lama gak publish cerita^^

©2017, frurple

$

KEPENCET UNPUB DAN SKRG KUOTA SKAK :'