Suami Ku Member BTS

Antara Kebahagiaan dan Kesedihan

Dirumah jungkook
Salma membuka pintu rumah, jungkook masih saja kesal

"appa mi-mianhe"-junghyun

"kau sangat memalukan, sebenarnya apa yang kau mau?! Appa sudah memberikan semua yang kau mau! Tapi kenapa, kau tidak bisa memberikan apa yang ku mau hyun!"-jungkook membentaknya

Junghyun menangis
"appa hanya mau satu, kau pintar, berprestasi dan jangan nakal, apa itu susah?"-jungkook

Junghyun masih memangis
"oppa, rendahkan nada suara mu itu"-salma

"anak seperti ini tidak pantas di perlakukan lembut, dia sudah merusak harga diriku"-jungkook

"mi-hiks, mianhe appa hiks"-jughyun

"untuk apa kau menangis? Kau namja tidak boeh menangis! Cengeng sekali jadi namja!"-jungkook

"junghyun janji hiks tidak mengulangnya appa hiks"-junghyun

"kau(menunjuk junghyun) sangat mengecewakan!!"-jungkook pergi

"eomma, mianhe"-junghyun memeluk salma

Salma menyamai tinggi junghyun
"sayang, sudah jangan menangis, nanti eomma yang akan bicara pada appa mu"-salma

"baik eomma"-junghyun

"kau ganti pakaian sana"-salma
"eehh satu lagi, kau lapar tidak?(junghyun menggeleng) yasudah, kau tidur kalau begitu, jangan menangis lagi"-salma menghapus air mata junghyun

Dan junghyun kekamarnya
Salma menyusul jungkook
"tuhan, aku sangat malu dihadapan saem ji tadi"-jungkook lirih

"oppa"-salma

Jungkook duduk diranjang, salma duduk disebelahnya
"kau seharusnya tidak memarahinya oppa, dia tidak pernah mendapatkan amarah darimu atau dariku, jadi dia sangat sedih, kuharap ini yang pertama dan terakhir kau memarahinya"-salma

"kau tidak tau apa yang aku rasakan sayang, aku sangat malu, anak seorang idol terkenal seperti itu? Astaga"-jungkook menepuk keningnya

"sudah oppa, dia hanya anak kecil yang masih polos, jangan rusak mentalnya hanya karna kau memarahinya"-salma

"dia begini karna mu!"-jungkook
Salma mengerutkan keningnya

"kau terlalu memanjakannya!"-jungkook

"oppa, kau tidak bisa menyalahkanku seperti ini! Dia juga anakmu, kau juga yang mengurusnya!"-salma

"kau yang lebih banyak waktu untuknya, kau seharusnya mendidiknya dengan benar!"-jungkook

Salma berkaca kaca dan jatuh juga airmatanya
Terdengar isakan
"eemmhh, sayang, maafkan aku, aku tidak bermaksud membentakmu, mianhe"-jungkook memeluk salma

"ya memang aku yang salah, selalu aku hiks"-salma

'maafkan junghyun eomma, maafkan junghyun appa'-batin junghyun yang melihat orang tuanya

"sudah, jangan menangis lagi, ini juga salahku"-jungkook

"ini salah junghyun, junghyun yang nakal"-junghyun masuk kamar jungkook dan salma

"tidak sayang"-salma

Jungkook menyentuh tangan junghyun, tapi junghyun mundur tidak ingin disentuh jungkook

"jangan takut, maafkan appa"-jungkook

Junghyun memeluk jungkook, dan jungkook memangku junghyun
"maafkan appa ne?"-jungkook

"aku yang seharusnya minta maaf appa, junghyun janji tidak akan mengulanginya lagi, junghyun akan membela kebenaran seperti yang appa bilang"-junghyun