Part 4

13 1 0
                                    

SelamatMembacaCeritaSENJA😘

Cahaya Bintang

        Sudah satu minggu setelah kejadian itu, saat Oliv dan Nissa dilabrak oleh Bella, walaupun kondisi fisik Oliv sudah membaik namun mentalnya belum

        Nissa melihat keadaan Oliv seperti ini menjadi khawatir, Nissa takut kejadian dimasa lalu Oliv kembali

"Liv lo gak papa kan" tanya Nissa dengan hati hati

"Gue gak papa kok Nis" jawab Oliv

"Yaudah yuk kekantin" ucap Nissa

"Lo aja, gue lagi males" jawab Oliv

"Kalau lo gak papa pasti lo mau kekanti, pasti lo ada masalah sampai gak mau kekantin" ucap Nissa

"Gue gak papa Nissa" jawab Oliv

"Yaudah ayo kekantin gue udah laper Oliv" ucap Nissa dan dijawab anggukan oleh Oliv

        Akhirnya mereka berdua berjalan melewati koridor sekolah untuk pergi kekantin, saat sampai dikantin Nissa melihat ada sosok Arsen dan juga Marsel dipojokan

"Liv itu Marsel sama Arsen, kesana yuk" ucap Nissa sambil mengandeng tangan Oliv

"Mau apa" tanya Oliv

"Ya duduk disana lah, kan ada dua meja kosong" balas Nissa dan dibalas anggukan oleh Oliv

        Saat sampai dimeja Marsel dan juga Arsen, Nissa langsung duduk disebelah Arsen sedangkan Oliv masih berdiri

"Kenapa gak duduk" tanya Marsel

"Haa__" jawab Oliv sedikit linglung

"Sini duduk" ucap Marsel sambil menepuk kursi disebelahnya dan dijawab anggukan oleh Oliv

"Liv lo mau pesen apa kalian juga mau pesen apa biar gue pesenin" ucap Nissa

"Samain aja Nis kayak lo" ucap Oliv dan dijawab anggukan oleh Marsel dan Arsen

"Yaudah gue pesen dulu yah" ucap Nissa

        Setelah pesanan mereka datang dan mereka akhirnya memakannya dengan keadaan diam sampai makanan mereka habis

"Liv keadaan lo gimana" tanya Arsen

"Gue baik kok Sen" balas Oliv

"Tapi kelihatannya lo masih belum sembuh total" ucap Arsen

"Sen udah jangan tanya Oliv masalah itu lagi" sahut Nissa dengan raut wajah khawatir

"Ok maaf ya Liv" ucap Arsen

"Santai aja Sen" balas Oliv

"Nanti pulang sekolah lo sama siapa" tanya Marsel

"Gak tau" balas Oliv

"Pulang sama gue nanti" ucap Marsel

"Terus Nissa" tanya Oliv

"Biar Nissa sama gue" sahut Arsen

"Demi apa lo nganterin gue" tanya Nissa pada Arsen

"Demi pacar gue yang cantik ini" ucap Arsen sambil merangkul Nissa membuat Marsel dan Oliv tertawa sedangkan Nissa menutupi mukanya yang sudah memerah

"Yaudah yuk balik" ucap Oliv

       Kemudian mereka pergi meninggalkan kantin dan berjalan kekelas

Sekarang mereka sudah ada dikelas untung saja saat mereka datang Bu Tina belum datang karena bagi murid SMA Harapan Bangsa Bu Tina terkenal sebagai guru matematika yang sangat kejam. Sesampai Bu Tina dikelas mereka mengikuti pembelajaran dengan tenang

SENJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang