syukurlah

5.8K 45 0
                                    

Kini siswa pun berdatangan begitu pun dio yang beriringan berjalan menuju gerbang menggunakan motor nya , sambil menyapa shy hay kepada teman-teman akrabnya begitu pun kepadaku yang tengah berdiri di depan gerbang tatkala itu mungkin dio tak menyadari jika kedatangan nya ku nanti ;namun tak menyangka ia berdiam tepat di depan ku ,sambil menyapa ia melontarkan perkataan terhadap ku " Kemarin kamu mencari ku ? , jangan khawatir aku sudah besar jadi santai saja . " itulah yang ia katakan terhadap ku sambil tersenyum dan saat hendak ku menjawab dio langsung cabut begitu saja dan bergegas untuk memarkir kan motor nya ketempat parkir .

Akupun bergegas menuju kelas karena sudah merasa tenang dengan keadaan dio yang sudah ku ketahui jika ia baik-baik saja ,namun ntah apa yang aku pikirkan saat berjalan menuju kelas aku merasa jika senyuman nya dio terhadap ku membuat ku seperti di ledakan bom atom yang beracun kan gas kebahagian karena aku kala itu sangat-sangat bahagia tak terbendung .

.
.
Buat kawan-kawan sabar yah jika saya menulis kelanjutan nya agak telat karena saya harus membagi pikiran saya ke dua hal antara kehidupan real + kehidupan menulis dan kala ini saya sedang di landa kegalauan ujian kelas di kehidupan real jadi saya harus lebih memikirkan ini terlebih dahulu dan sebisa mungkin memperbarui bagian dari cerita ini hhe jadi saya minta maaf yah kawan-kawan mohon bersabar dan suport selalu 👍
Jangan lupa Vote nya ..😊

Hamil DuluanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang