Two

33 7 0
                                    


~*~

     Malam ini Shilla duduk di kursi meja belajarnya mengerjakan tugas yang diberi kakak pembina mereka. Dan juga sembari memainkan ponselnya. Membalas chat yang masuk.

Setiba membaca grup WA. Pesan lain dari nomor yang tidak di save oleh Shilla pun masuk

+62823********
P
P
P
P
P

Shilla terkejut ketika melihat profilnya.

"Raka" gumamnya

"Ngapai nih orang chat gue" gumamnya lagi

"Balas ga balas ga balas ga nih"

"Balas aja dah"

"Tapi balas apa coba"

"Tapi.. ah balas aja dah"

+62823********

Ya

Lagi apa

Kerjai tugas dari kakak pembina

Ganggu?

"Ganggu banget" jawab Shilla dalam gumaman

Ga ko
Knp?

Oh kirain ganggu

Nggak

Oke deh

Iya

Di lain tempat Raka yang melihat balasan Shilla hanya 'iya' pun menarik nafas

"Selalu habis topik kalau chat sama lu Shil" gumam Raka

Raka yang kehabisan topik pembicaraan pun mengakhiri chatnya. Raka tidak berniat untuk mengerjakan tugas yg di beri oleh kakak pembina mereka. Ia memilih untuk turun dari kamarnya.

"Mau kemana Raka" tanya Mama Raka yang sedari tadi berada di ruang TV

"Eh Mamah mau keluar bentar mah" ucap Raka

"Ya udah jangan lama-lama ya" ucap Mamah Raka

"Iya mah, Assalammualaikum" ucap Raka

"Waalaikumsalam hati-hati" balas Mamanya

Raka menuju bagasi rumahnya. Menghidupkan mesin motornya dan mengeluarkannya dari bagasi

Raka melaju dengan kecepatan rata-rata entah mengapa dia ingin mengendarainya dengan santai

Setelah mutar-mutar tidak jelas Raka pun berhenti di sebuah warung yang biasa iya singgahi

"Bi" sapa Raka kepada pemilik warung

"Den, dari mana den" tanya Bi sumi

"Dari rumah, bosan rumah Bi jadi kesini" jawab Raka dan terkekeh

"Bisa aya kamu mah" ucap Bi sumi juga terkekeh

Kasmaran CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang