Prolog💨

33 0 0
                                    

                              1|MARCH|2000

Langit yang gelap menandakan hujan akan menyembah ke bumi sebentar lagi. Petir kilat di kota london semakin sambar menyambar. Jalan raya yang tadinya dipenuhi dengan bilangan manusia, semakin hilang dimakan waktu. Kini, tepat pada pukul 5petang, lahirlah seorang bayi perempuan berkulit putih, berambut brown dan bermata hazel di hospital kota london. Kelihatan bayi perempuan itu menangis kuat yang menandakan dirinya gembira melihat dunia.

"Thanks to Jesus for this child, Robert! This girl is our child Robert!" ujar si  ibu dengan bagi lelah akibat kepenatan berlawan sakit perit melahirkan bayi perempuan.

"How cute you are..." ujar Robert, si suami pada si isteri. "What's name to put at her Ribeca?"  tanya si suami yang sememangnya tidak lekang dengan senyuman dibibir. "March...Marchella Heylen...How about that's name Robert?"

"Nice name darling. Hey my sweety Marchella...I'm your daddy. This is your mummy! you are my child!!"
Dikala sepasang suami isteri itu sedang bergembira, tanpa disedari, kelibat seorang wanita muda sedang memerhati gelagat mereka. Fokus utama subjek telah dikenal pasti.

"Marchella Heylen...we'll see how beautiful fath you are.."

MARCHELLA_Where stories live. Discover now