Perempuan remaja yang sedang duduk bersama seorang anak laki-laki yang seumuran dengan nya. Ia tak menatap laki-laki yang berada dihadapannya, ia tak sanggup menatap manik mata hitamnya yang dapat mengubah niatnya itu.
"Kenapa lo ngajak gue ketemuan?" tanya Arseniko Alvaro Mahendra — laki-laki yang berada dihadapan Flourina Shella Marcelita.
Flourina masih setia menatap sepatunya itu, entah apa yang menarik di sepatunya. Sampai akhirnya sebuah gebrakan dari meja.
Brak...
"Kenapa?! Jangan membuat waktu gue terbuang sia-sia." ucap Arsen dengan wajah yang menahan kesal akibat menunggu Flour berbicara.
"Hm...aku-" Flour menarik nafasnya terlebih dahulu. "Aku mau kita tidak usah meneruskan hubungan ini. Aku capek dengan keadaan ini, aku capek mengejar kamu. Disini hanya aku yang berlari. AKU CAPEK DAN MUAK DENGAN KEADAAN INI!"
KAMU SEDANG MEMBACA
CANSADO
Teen FictionSeseorang perempuan yang mencintai seorang laki-laki yang mungkin susah digapai. Tapi entah kenapa tuhan mempersatukan mereka dengan sebuah hubungan. Walaupun hubungan itu hubungan yang didasari dengan keterpaksaan. Dia masih setia dengan laki-laki...