keempat

138 22 7
                                    

"Eh Renjun, gue lagi nunggu ojek online" jawab Seoyeon

"Bareng aja, udah sore."

"Emmm" Seoyeon mengulum bibirnya, mikir pulang bareng Renjun apa ngga?

"Gapapa nih? Ga ngerepotin?"

"Santai, buru naik"

Seoyeon naik motor Renjun.

Jujur Seoyeon seneng, gimana ngga? Seoyeon suka sama Renjun dari kelas 10. Tapi ya, Renjun nya ga peka.

sering juga Renjun ngobrol sama Seoyeon karena mereka sekelas dan Renjun juga sesekali suka gombalin Seoyeon.

Tapi ada yang bikin Seoyeon sakit hati, banyak anak kelas dia yang bilang Renjun suka Saeron. Tapi, Seoyeon masih mikir positif

"Ah itu mah mereka doang ngasal, Renjun juga biasa aja keliatannya."

"Udah nyampe nih Yeon"

Seoyeon turun dari motor Renjun

"Makasih ya jun, mau mampir dulu?" tawar Seoyeon

"Gapapa yeon, gue balik aja. Bye cantik"

Renjun jalanin motornya

Seoyeon senyum senyum sendiri dibilang cantik sama Renjun.

Seoyeon liat mobil papa nya udah ada di garasi, berarti papa nya udah pulang.

Seoyeon masuk rumah nya, Seoyeon kaget pas liat ruang tamu ada papa nya sama perempuan

"Eh Seoyeon udah pulang, sini nak salim dulu sama calon mama kamu"

Deg

Seoyeon kaget sama ucapan papa nya.

"Seoyeon cape, mau ke kamar"

Seoyeon masuk kamar, matanya berkaca-kaca dia belum siap punya mama baru.

"Ma.. Seoyeon kangen"

Tanpa sadar air mata Seoyeon jatuh.

🍃🍃

Seoyeon lebih milih ngerjain tugas dibanding harus keluar nemuin papa sama perempuan yang tadi papa nya bilang calon mama.

Tok tok

pintu kamar Seoyeon diketuk dari luar.

"Seoyeon buka pintunya!" teriak papa nya

"Ga dikunci" kata Seoyeon

Papa nya langsung membuka pintu kamar Seoyeon

"Kamu itu punya sopan santun ga?! Papa malu, kenapa tadi kamu ga nyapa calon mama kamu hah?"

Seoyeon cuma diem. Matanya berkaca-kaca lagi.

"Kenapa kamu diem?!"

"I-iya pa maaf, tadi Seoyeon bener- bener cape"

"pokoknya papa gamau tau, kamu jangan ulangi kaya gitu lagi. oh iya, tadi guru kamu telepon papa suruh bayar uang spp 3 bulan. Kenapa bisa sampe 3 bulan sih?! Kenapa kamu ga bilang papa dari kemaren-kemaren? bayar spp kamu 3 bulan itu ga murah, Lee seoyeon!"

"Maaf pa, be-besok papa ke sekolah aku ya buat bayar spp" suara Seoyeon bergetar

"Ga. Papa sibuk, besok uangnya papa simpen di meja kamu. Nyusahin banget kamu!" Papa nya Seoyeon keluar kamar Seoyeon dan menutup pintu kamar Seoyeon dengan kasar.

"Ngasih barang mahal sama transfer uang ke perempuan itu gampang banget, papa peduli ga sih sama aku?"  itu yang ada di pikiran Seoyeon sekarang

Air mata Seoyeon keluar lagi, awalnya dia mau melawan papa nya tapi dia tidak bisa.

"Ma.. Seoyeon pengen sama mama aja hiks"

Seoyeon bingung harus cerita ke siapa, dia ga bisa nanggung  ini sendiri. Biasanya mama nya selalu ada disaat dia sedih.

dia ingat teman-temannya

Line

Bacot team (4)

Seoyeon
yang lain mana? Sepi banget grupnya :(
Gabut gue tuh ini jamkos
Read by 3

Seoyeon
😭😭😭
Pengen cerita 😭

Chat yang tadi siang dia kirim, hanya dibaca oleh teman-temannya.

Seoyeon sedih liatnya, mungkin teman nya sesibuk itu sampai hanya membaca pesan dari Seoyeon bahkan Chat yang dia kirim ke Nakyung dan Heejin malam kemaren tidak dibalas. Tapi teman-teman nya aktif di instagram dan membuat story di instagram.

"Kalian kemana? Gue butuh kalian"

Karena terlalu lelah menangis, Seoyeon tertidur.

➖➖➖
Tekan vote lalu comment! ❤

Breathe Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang