27+

11.1K 413 13
                                    

Enjoy
.
..
.

Mereka baru selesai makan malam felix hanya diam tidak peduli dengan apa yang ayahnya dan changbin sedang bicarakan

Sungguh mendengar soal pernikahan aja felix sudah sangat malas di tambah lagi mualnya yang terus ia rasakan dari tadi

Ingin sekali ia muntah di depan changbin dan ayahnya yang sedang membicarakan hal yang sungguh membuatnya muak

Ingin sekali ia pergi dari meja makan untuk kembali ke kamarnya jika saja ayahnya tidak memberikan tatapan tajam untuk tetap membuat felix diam disitu

Mual kembali felix rasakan sekarang ia tidak bisa menahannya felix dengan cepat berdiri menutup mulutnya dan berjalan ke kamar mandi kamarnya

Ayah felix yang melihat felix seperti itu dengan cepat menyuruh changbin menemani felix dan kebetulan juga changbin akan menginap di rumahnya jadi sekalian ia suruh changbin untuk beristirahat

Changbin menyusul felix ke kamarnya anak manis itu tetapi ia tidak menghampiri felix yang sedang muntah di kamar mandi, Changbin langsung tiduran di kasur felix dan menyalakan tv.

Felix keluar dari kamar mandi dan mengusap mulut nya menggunakan tangannya ia menatap malas changbin yang berada dikasurnya

"ngapain kamu disini changbin? Disuruh ayah iya bilang saja pada ayah aku baik baik saja"
Ucap felix dengan lemasnya sambil jalan ke kasur

"emang gaboleh tidur di kamar calon sendiri"
Balas changbin masih menatap ke arah tv

"terserah kamu"
Felix manaiki kasurnya dan tidur membelakangi changbin

Changbin dengan cepat mendekati tubuh felix dan memeluk pinggang felix erat

"diem changbin"
Felix masih berusaha mengabaikan changbin dan memejamkan matanya

Changbin menarik tubuh felix dan mengambil dagu anak manis itu lalu menciumnya kasar

"mphhhh"
Felix memukul bahu changbin supaya melepaskan ciumannya itu

Changbin tidak menghiraukan felix dan tangan nakal nya mulai turun ke daerah nipple felix dan memilinnya

"euhhhh binnhh"
Felix masih berusaha mendorong tubuh changbin

Changbin melepaskan ciumannya dan mencubit keras nipple felix membuat felix teriak sakit tapi changbin dengan sengaja meremas bokong felix dan memukulnya sesekali

"shh binn ahh"
Felix tidak bisa menahan desahannya

"ah sial"

Changbin dengan cepat memiringkan tubuh felix lagi dan menurunkan celana felix membuat bokong felix terbuka sangat jelas sekarang

Changbin langsung menurunkan celananya dan menggesekan punya nya di depan bokong felix

"felix gamau changbin hiks"
Felix mulai sadar dan menangis

Lagi lagi changbin bisa dengan mudahnya melecehkannya seperti ini lagi

"shut up baby"

Changbin mengarahkan punya nya di depan hole felix dan langsung memasukan paksa seluruh nya membuat felix sedikit teriak dan meremas selimutnya kuat

"sssakithh changbinnn ahh"
Felix merasakan perih yang menyerang di bagian bawahnya

Changbin langsung memompa cepat miliknya di dalam hole felix sungguh ia tidak sama sekali memikirkan kondisi felix yang tengah mengandung sekarang

"shhh ahh fuck"
Changbin menampar bokong felix kuat membuat felix berteriak kesakitan

"shhh ahh stoph hikss binn eunghh"
Felix menangis dan meremas selimutnya erat untuk menahan rasa sakit yang menyerang di hole nya

Tapi tidak ingin munafik juga jujur felix juga merasakan nikmatnya tapi sungguh nyeri nya lebih sangat menyerang dari pada nikmat yang ia dapatkan

"shh ahh binn hikss sakit hikss"

"tahan desahan mu bitch"

Plak

Changbin menampar bokong felix lagi dan memompa nya semakin cepat membuat felix hanya bisa mengigit selimutnya untuk menahan desahan dan sakitnya

"shhh fuuckk ahhh"
Changbin keluar dan mengeluarkan semuanya di dalam hole felix

Ia sengaja tidak mencabut miliknya dari dalam hole felix dan mendiamkannya disana

Changbin menarik selimut felix untuk menyelimuti tubuh keduanya dan memeluk felix erat

"hikss sakittt"
Felix memegang perutnya yang tiba tiba nyeri dan menangis

"selamat malam sayang"
Changbin mencium leher felix dan tertidur di sandaran punggung felix

Tbc
.
Votementttt
.
Ada yang mau promot katanya
beatbobrok

Ada yang mau promot katanya beatbobrok

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Please Stop' Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang