"Kau tak lihat… hah…" Sungmin sengaja menghembuskan napas, menciptakan embun dari mulutnya. Saat ini mereka duduk di pinggir sungai Han. Dingin semakin menusuk, membuat Kyuhyun harus mengeratkan mantelnya.
"Kemarilah!" Kyuhyun meminta Sungmin untuk duduk lebih dekat dengannya. Sungmin hanya menurut. Lalu Kyuhyun menggosok kedua telapak tangannya dan menempelkannya ke pipi chubby Sungmin.
"Eh?" Sungmin tersentak kaget. Rona pipi muncul di kedua sisi wajahnya. Sungmin mencoba melepaskan kedua telapak tangan Kyuhyun di pipinya. Ia takut orang-orang akan melihat mereka aneh.
Walau sungai Han tampak lenggang, tapi ada beberapa orang yang berlalu lalang. Tapi sepertinya orang-orang itu tak terlalu memperhatikan. Tak sedikit sepasang kekasih yang sering datang ke sungai Han. Dan juga orang-orang tidak menyangka jika Sungmin adalah pria. Selain wajah manisnya mantel tebal sepanjang lutut dapat menyamarkan bentuk tubuhnya. Syal soft pinknya menutupi jakun dan kepalanya juga dihiasi topo rajutan berbentuk boneka, sangat manis bukan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Eum? Kau sudah cukup hangat?" tanya Kyuhyun dengan nada lembut.
"Kyu~ orang-orang akan lihat." Sungmin mengerucutkan bibir shape M-nya.
"Lupakan, changi!" Kyuhyun mendekatkan wajahnya seakan-akan ingin mencium pria imut di depannya. Tangannya masih di kedua pipi Sungmin. Tingkah tak terduganya membuat panas di pipi Sungmin makin menjadi-jadi.
"Eum… " Kyuhyun mengulas seringainya. "Kurasa kau sudah cukup hangat sekarang. Pipimu mendidih." goda Kyuhyun.
"YAK!!!" Sungmin menyentak tangan Kyuhyun di pipinya. Ia pun memasang wajah galak, walau itu tampak lucu bagi Kyuhyun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hahaha…" Kyuhyun tergelak dibuatnya.
"Ish… sudahlah. Sekarang sebaiknya kau membeli Hot coffee untuk menghangatkan tubuh!" perintah Sungmin.
"Baiklah, kau tunggu sini!" Kyuhyun pun beranjak dari duduknya dan melangkah untuk mencari minuman hangat di sekitar sana.
Beberapa menit kemudian, Kyuhyun muncul dengan dua kantung plastik di tangannya.
"Ini." Kyuhyun menyerahkan segelas kopi yang masih panas kepada Sungmin. "Aku juga membeli burger. Nah ini!" Kyuhyun membuka satu plastik lagi dan memberikan satu burger untuk Sungmin dan satu lagi untuknya.
"Gomawo, chagi." balas Sungmin tulus.
"Tidak masalah." Kyuhyun tersenyum lebar sampai mata. "Kau mau chagi? Punyaku tak pakai sayur."
"Mau ^O^"
"Say aaaaa…"
"Aaaaa… umm…" Sungmin membuka mulutnya lebar-lebar dan menerima suapan Kyuhyun. Sungmin tersenyum disela kunyahnya, membuat pipinya makin chubby. "Kau juga. Aaaa…!" Sungmin menyodorkan burgernya pada Kyuhyun.
"Eng… tidak. Punyamu pakai selada dan tomat." Kyuhyun mencoba mengelak dari suapan namjachingunya. Merasa ditolak, Sungmin merengut sedih.
"Kau menolakku ~" ia memasang wajah tersakiti, membuat Kyuhyun merasa bersalah.
"O… oke. Aku akan makan punyamu." mendengarnya Sungmin tersenyum senang. Kembali ia menyodorkan burgernya dan Kyuhyun dengan sangat terpaksa harus menggigit burger dengan selada dan tomat. Sejujurnya ia benci sayuran, tapi ia tidak ingin membuat Sungmin sedih.
"Enak?"
"Hm…" Kyuhyun mengangguk dan tersenyum di sela kunyahannya, walaupun ia terlihat seperti meringis. "Telan!" perintah Sungmin galak.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gluk" dan seperti perintah Sungmin, Kyuhyun dengan cepat menelan makanan di mulutnya.
Sungmin tersenyum puas, lalu kembali menikmati hot coffeenya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
