Andriana(HIATUS)

Tak memiliki hubungan

Bayu marah karena Riana di dekap dengan mesra oleh Calon suami nya...

Ia melangkah maju mendekati dua sejoli pasangan itu Dan melepaskan dekapan Allex

"Lepas"bentak plus lepasan dari Bayu

Membuat Allex jatuh di porselin lantai rumah nya.

"Are you okay?"

"I'm fine Riana tenang saja"jawab nya
Riana membantu Allex bangun

"Kenapa kau melakukan ini kak?"bentak Riana

Membuat Zhafier menangis Dan di bawa masuk oleh babysitter nya

"Kalian belum menikah"balas Bayu dingin

"Iya kenapa?masalah apa dengan mu ?"Tanya Allex dingin

"Masalah nya aku tak senang melihat Kalian "

Riana maju selangkah dengan tangan yang sudah siap untuk menampar sang guntur pembicara

"Sabar Riana jangan terbawa emosi"cegah Allex saat Riana hampir menampar nya

"Maafkan aku Allex"

Allex mengangguk ia

"Ingat Riana kamu gak akan bahagia jika menikah dengan nya"ancam Bayu

"Aku akan berjuang agar rumah tangga ku bahagia tidak seperti mu,karena Angel menghianati mu "sekak Riana

"K-kau sudah tidak utuh Riana apakah Allex bisa menerima mu ?"bentak nya

"Aku menerima nya apa adanya dengan kedua anak nya"ucap Allex mantap

"Ak-"belum selesai Bayu berbicara sudah di balap Riana terlebih dulu

"Semenjak apa kau Jadi banyak mulut hah? Aku ingatkan KITA TAK MEMILIKI HUBUNGAN biar kan yang lalu berlalu walaupun menyakit kan.aku tau aku sudah tak suci setidak nya aku masih punya harga diri"ucap Riana sudah dengan air mata di pipi nya
Bayu menjadi sedih melihat nya

"Hy...jangan menangis sayang. Aku tak akan mendengar kan ucapan orang ini hubungan kita bukan orang dear.aku yakin kamu wanita baik baik"ucap Allex dengan tulus

Bayu merasa sedih melihat Riana begitu Seharusnya ia yang menenangkan Riana.

Tetapi melihat siapa yang menenangkan Riana Bayu merasa bahwa Allex merupakan rival berat nya...

"Maafkan aku Riana"ucap Bayu

"Aku hanya ingin kita seperti dulu.kau yang mencintaiku dan-"sambung nya...ucap nya belum selesai karena Riana mendahului nya

"Dan apa? Aku yang mencintai mu Dan kau yang mempermainkan ku.seperti itu bukan?"sarkas  Riana keras sambil menangis.

"Tidak bukan begitu"

"Pergi kau sebelum ku panggil kan security "

"Tapi Riana"

"Dua"

"Ku mohon"

"Pergi........."

"Baik lah"

Akhir nya Bayu pergi meninggalkan Riana di rumah nya sendiri.

Ia akan membiarkan pikiran Riana tenang dahulu baru besok akan datang lagi...

Lebih baik ia sekarang menginap di hotel terdekat .

💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟💟