Langit tampak mendung seiring timbulnya embun dikaca cafe yang sedang aca duduki,iya dia sedang duduk sendirian sambil menatap gerimis yg ada diluar sana.
Dia aca lebih lengkap nya resca putri maheswari sigadis SMA yg cenderung introvert dengan keseharian yg sederhana bukan dari kalangan hits ataupun mereka yg mempunyai banyak koneksi dimana mana.
Iya,dia resca dengan nama panggilan aca yg sedang menatap lelaki yg ada diluar cafe sambil melindungi kepala nya dengan bomber jacket untuk melindungi dari hujan.
Sampai suatu ketika tatapan mereka beradu dia yg sedang merapikan bomber jacket nya,dia yg sedang menatap mata dengan entah itu yg dimaksud tatapan apa, dan dia yg sedang membuat jantung ini berpacu dengan sangat cepat.
Perasaan apaa ini.....
Perasaan apa yg mampu membuat rasa kesendirian ini hingga menjadi sebuah kehangatan.
Tatapan apa ini...
Tatapan yg mampu meluluhlantahkan dan meminimalisir rasa yg terkekang dengan hebatnya hingga menjadi sebuah candu.
Hingga tanpa kusadari dia mengalihkan tatapan nya dan menuju meja bernomor 21,iya dia lelaki berjacket bomber bercelana jeans dan memakai sepatu vans sambil melambaikan tangan ke arah pelayan,entah apa yg dia bicarakan dengan pelayan tersebut yg pastinya sedang memesan makanan.
Mungkin dia sadar dia sedang ditatapi gadis dipojok cafe lalu dia menatap ku dengan tatapan entah itu tatapan kesal atau tatapan apa dan dengan reflek nya aku langsung mengalihkan tatapan kearah makanan yg terhidang di hadapanku.
Dengan tanpa sadar hati ini berkata
"semoga kita bertemu lagi"An : hallo everyone.. By the way ini Cerita fiksi pertama aku yg pertama kali aku publishing khusus untuk semuanya semoga cerita ini bisa menghibur readers2 sekalian and enjoy your life.
Jangan lupa votement ya guys♡
See you
KAMU SEDANG MEMBACA
separuh hati
Teen FictionKisah ini menceritakan tentang dua orang yg sifatnya bertolak belakang sehingga perbedaan itu yg membuat mereka bersatu. Kisah dua orang yg menceritakan tentang perjuangan menggapai cita cita hingga mencapai sebuah asa lalu terjatuh hingga menjad...