RUANG CINTA

48 3 0
                                    

Queenucy

Part 1

Dari sudut jendela terlihat pemandangan subuh telah terlukiskan, cahaya mentari muncul dan akan bertabrakan dengan molekul-molekul gas atmosfer

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari sudut jendela terlihat pemandangan subuh telah terlukiskan, cahaya mentari muncul dan akan bertabrakan dengan molekul-molekul gas atmosfer. Langit pun telah mengubah warnanya menjadi ungu kebiruan, langit terlihat begitu cantik menandakan waktu fajar telah tiba. Dari sudut pintu tampak seorang gadis sedang duduk termenung di atas sajadahnya dengan mengenakan mukenah putih yang bermotifkan bunga.

“Kenapa laki-laki itu selalu menghantui pikirankupikir Sabila dalam benaknya.

“Bila, buruan!!! Katanya hari ini masuk pagi” terdengar seruan dari luar kamar Bila dengan nada yang keras, sentak membuat gadis yang sedang termenung itu kaget tak karuan.

“Iya bang, sebentar lagi aku siap-siap” ucapnya yang sedang melepaskan mukenah. Bila segera bersiap-siap ke kampus, karena hari ini adalah hari pertamanya bakti di fakultas.

Bila adalah mahasiswi baru dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, dia orang yang sangat periang dan selalu menjadi motivator bagi teman-temannya. Namun ada kebiasaan buruk Bila yang selalu membuat teman-temannya jengkel, seperti sikapnya yang suka menunda-nunda waktu dan sangat ceroboh.

viuwittt goda abang Bila dengan siulan andalannya ketika melihat Bila melangkah keluar dari kamarnya menuju meja makan.

Meja makan yang penuh dengan beraneka macam makanan dan buah-buahan, terlihat semua anggota keluarga sudah menempati tempat duduknya masing-masing kecuali Bila.

“Kenapa bang? Adikmu cantik ya?” balas Bila sembari duduk, lalu menyendok kan nasi goreng ke atas piringnya.

“Sudah-sudah, kalau makan itu nggak boleh berbicara” bantah ibu bermaksud untuk menenangkan suasana yang rusuh oleh ocehan anak-anaknya.

Di kampus Bila sangat menikmati setiap acara yang diselenggarakan oleh panitia. Ketika istirahat tiba, Bila memilih untuk beristirahat duduk di kursi koridor fakultas. Saat Bila tengah asik mendengarkan musik dari ponselnya, tiba-tiba laki-laki itu menghampiri pikirannya kembali “Ah, kenapa sih kamu selalu ada dalam pikiran ku, padahal aku tidak tau siapa kamu!!” keluhnya sambil memegang kepala.

 Saat Bila tengah asik mendengarkan musik dari ponselnya, tiba-tiba laki-laki itu menghampiri pikirannya kembali “Ah, kenapa sih kamu selalu ada dalam pikiran ku, padahal aku tidak tau siapa kamu!!” keluhnya sambil memegang kepala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di sisi lain terlihat seorang cowok ganteng bernama Evan, tampak sedang memarkirkan motor ninjanya di depan koridor, “ Sialan gua telat, gimana nih” gumamnya.

Ketika Evan berjalan tergesa-gesa menuju ruangan komdis berniat untuk melaporkan atas keterlambatannya, tiba-tiba saja kakinya tersandung oleh kaki Bila yang menjulur sehingga membuat Evan terjatuh di depan orang banyak.

“Aduh, sial bangat sih gua hari ini” rintihnya kesakitan.

Semua mata tertuju padanya, Evan segera berdiri dan tidak memperdulikan pandangan mata yang memperhatikannya itu. Evan menatap tajam ke arah mata orang yang berada di depan nya, dengan perasaan yang sangat kesal.

Woi!! Kalau punya kaki panjang jangan dijulurkan, Lu pikir jalan di koridor ini lebar” bentak Evan dengan nada keras.

Bila hanya terdiam dengan ekspresi wajah tak menentu, tubuhnya membeku seperti patung pajangan yang berada di toko baju. Jantungnya berdebar keras seperti akan lepas, Bila sangat kaget cowok yang berada di depannya itu adalah cowok yang selalu menghantui pikirannya.

......

Apa yang akan terjadi dengan Bila???Penasaran kisah,
Yuk langsung geser kebawah lanjut ke #Part 2
Sorry guys kalo ada typo, harap maklumi.
TERIMA KASIH😊

Ruang CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang