Maaf

157 16 1
                                    

Nathaniel pov

"Kamu dari mana Niel"ucap seseorang ketika Nathaniel masuk kedalam rumahnya.

"Bukan urusan lo"ucap Nathaniel berlalu pergi tanpa menghiraukan orang itu.

Sesampaimya dikamar,Nathaniel segera mengambil HP yang ia simpan disaku jaketnya lalu menghubungi seseorang.

"........."ucap orang disebarng telfon tersebut.

"Nathaniel"

"........."

"Kangen"

"........"

"Besok aku jemput"

"............"

"Good night,love you"

"......."

Tut
Nathaniel merasa senang karena dia sudah mengutarakan isi hatinya pada Natella,dia juga tidak percaya bahwa Natella mau menerima cintanya,padahal baru saja mereka bertemu,emang ya cinta tidak bisa kita ketahui bagaimana datangnya,tiba-tiba muncul begitu saja,tanpa mengenal waktu.

❤❤❤

"Tiba-tiba cinta datang kepadaku"nyanyi Natella sambil menyisir rambutnya.

Setelah semuanya sudah rapi,Natella turun ke lantai bawah untuk sarapan.

"Mama Papa "ucap Natella berlari ke arah meja makan

"Sayang jangan lari-larian begitu"nasehat mamanya.

"Ya kan,aku kangen sama mama papa"ucapnya sambil memeluk mama papanya secara bergantian.

"Lo gak kangen sama gue dek"tanya abangnya.

"Loh abang,sejak kapan abang disitu"

"Masak lo gak liat sih dek,lo kira gue setan"

"Emang lo setan"ucap Natella sambil duduk disamping mamanya

"Ganteng-ganteng gini dibilang setan,ckckck adik durhaka"ucap Lando dramatis.

Skip

"Yaudah ma pa aku berangkat dulu ya"pamit Natella

"Gak bareng gue"tanya Lando

"Gak perlu"ucap Natella nyelonong pergi"

"Awas aja,gue gak mau nebengin lo lagi"

Natella tidak menghiraukan ucapan abangnya itu,dia terlalu semangat untuk menuggu seseorang yang sedang menjemputnya.

"Kok lama ya Nathaniel,udah hampir jam 7 juga"ucapnya sambil melirik jam dipergelangan tangannya.

Tinn
Tiba-tiba ada yang mengelakson mobil dari arah belakang Natella

"Woy dah,jangan didepan pagar gitu,gimana gue lewatnya"ucap seseorang yang menyembulkan kepalanya dari dalam mobil.

"Apaan sih bang"ucap Natella kesal,dia sudah kesal dengan Nathaniel yang tidak datang-datang ditambah lagi sekarang abangnya yang ingin mengajaknya ribut.

"Mana jemputan lo"ucap Lando sambil turun dari mobil

"Tau"

"Tadi aja semangat banget"sindir Lando

"Mending gue berangkat dari pada lihat muka lo yang kecut banget itu,bye bye,selamat menunggu"ucapnya sambil masuk ke mobil dan bergegas pergi ke kantor.

"Bang nebeng dong,lo gak kasian apa liat gue yang hampir lumutan gara-gara nugguin seseorang yang gak pasti"ucap Natella memelas sambio menghampiri mobil abangnya itu.

Nathaniel NatellaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang