Hinata Hyūga, Seorang pelakor..., Eitss maksudnya seorang pelajar SMA di salah satu kota di Tokyo. Ibunya telah meninggal ketika mendengar ayahnya akan menikah lagi... Maksudnya Ibunya meninggal karena serangan jantung.
Hinata bukan siswi yang pintar namun dia juga bukan siswi yang bodoh. Kelakuannya bisa dibilang urakan... hmmm bukan tapi lebih tepatnya adalah Stylish. Hal tersebut kadang membuat gurunya yang bernama Naruto Uzumaki jengah dengan tingkahnya.Dia mempunyai teman yang bernama Haruno Sakura.
Naruto Uzumaki merupakan anak tunggal dari pasangan Minato Uzumaki dan Kushina Uzumaki. Naruto adalah Seorang guru bahasa Indonesia yang galak atau bisa disebut Guru Killer. Dia duda sejak tiga tahun yang lalu karena ditinggal istrinya yang meninggal karena kecelakaan. Sejak kepergian istrinya Naruto lebih fokus mengajar daripada mencari pendamping lagi. Oh iya, Dia belum mempunyai anak, Jadi Duren kan alias Duda Keren. Dan yang perlu kalian ketahui, Hinata selalu mencomblangkan Naruto dengan guru matematika nya yang bernama Shion.
Haruno Sakura, murid terpintar di kelas. Dia mempunyai kekasih yang bernama Sasuke yang selalu berwajah Datar, Eh... tenang maksudnya. Sasuke yang berbeda kelas dari Sakura membuat dirinya bertemu bila sedang dikantin atau jam kosong saja. Sasuke satu kelas dengan Ino, Sai, Shikamaru, Temari, Shino dan Kiba.
•••Itu hanya sebagian tokoh di Story baruku kali ini, Jangan di anggap serius, Karena disini ceritanya tidak seperti sebelumnya yang terlalu banyak konflik.
" Pssttt pssttt... Naruto-Sensei sini ".
" Saya sibuk ".
" Ada yang ingin aku sampaikan padamu Sensei... ".
" Apa? ".
" Aku menyukaimu Naruto-Sensei! ".
" Saya tid- ".
" Eeiiitttsss, tidak perlu dijawab,yang perlu Sensei lakukan adalah Sensei harus menikahi Shion-Sensei dulu, Baru aku akan membuat Sensei menyukaiku ".
' What The F*ck!, Crazy Girl?! '. Jerit Naruto dalam hati.GIMANA?
Ada yang minta lanjut ke chapter 1?
KAMU SEDANG MEMBACA
HALU! [15++] ( Story Delay )
Non-FictionSemua murid duduk diam mendengar Gurunya yang menjelaskan di depan. " Apa cita-cita kalian? " " Polisi! ". " Dokter! ". " Presiden! ". " Tentara! ". " Dukun! ". " Artis! ". " Perawat! ". " Pelakor! ". " Hyūga apa cita-citamu?! ". " Aku ingin jadi pe...