Bagaimana rasanya jika hal yng kita sukai saat kecil nyatanya akan berbalik menjadi kebencian atau selebihnya menjadi ketakutan?
Orang pasti memiliki ketakutan masing masing di awali dengan kata 'trauma'
Aku membenci hal itu jika hal tersebut telah termasuk ke traumaan bagi hidupku
Jadi please jangan pula kau memberikan aku ketraumaan baru untukku~
-AOA-
🌕🌕🌕Kini hari telah menjelang malam sambil memandang pemandangan di balkon mungkin menyenangkan menikmati hembusan angin malam
Hembusan angin yang membuat daun pepohonan bergerak kesana kemari, lampu yang telah terang menerang di setiap rumah satu kerumah yang lain
Duduk dikursi yang terdapat di balkon sambil ditemani secangkir teh hangat dan biskuit membuat malam ini lengkap dan terkesan santai
"Serasa santai banget malam ini, huft"seru Azalea menyesap teh hangat nya
Jam menunjukkan pukul 8 malam mungkin bertambahnya kesatu jam kejam berikutnya membuat angin malam akan semakin dingin sampai menusuk ke tulang
Tatapan nya kini terfokus kepada jalanan depan rumahnya,ralat!depan rumah tetangganya,tak biasanya jam segini masih ramai, tepatnya bertambah ramai
Azalea menatap keramaian itu dengan fokus
"Apa mereka teman nya si Gilang Gilang itu? Bukannya bubar karena hari makin malam, ini malah nambah ramai"seru Azalea heran
"Ada perempuannya segala, apa mereka ngga dicariin sama ortunya apa? "Tanya Azalea pada dirinya sendiri
Azalea mengamati gerak gerik teman teman dari tetangganya itu, mereka berfoto foto, karena terlihat mereka bergaya dan berpose dan terlihat jelas blits dari kamera, mereka bertertawa ria
Ia jadi teringat dengan kata papanya kalau cowo seumuran Azalea sendiri main malam,bergeng dan apalagi terkenal kenakalannya itu adalah cowo yang tak benar,suka dengan minum minuman, dan tak punya masa depan, papanya melarangnya untuk berhubungan dengan cowo semacam itu
"Kasihan mamanya, papanya, dan keluarganya, apa mereka udah tau kelakuan Gilang kayak gini? "Tanya nya lagi pada diri sendiri
Kini tatapannya terpaku kepada Gilang, ada seorang perempuan yang memeluknya, tampak Gilang tak menolaknya sedikitpun
Azalea meresponnya dengan tatapan bergidik geli
"Kayaknya malam ini, malam santai gue udah cukup deh, waktunya tidur, kelamaan disini berubah kayanya gue jadi ulat bulu"seru Azalea pergi kedalam
🌕🌕🌕
Hari menjelang pagi,matahari pun telah menunjukan dirinya sekaligus sinar terangnya,semua orang mulai beraktivitas dengan kegiatan rutinnya,ini adalah hari pertama bagi pelajar untuk memulai pelajaran dikelas,atau tepatnya perkenalan siswa baru,hal yang mungkin di anggap separuh siswa yang sangat memalukan,harus memperkenalkan dirinya kepada teman sekelas
Tante Diana mulai sibuk dengan kesehariannya yang membuat dirinya harus berangkat naik bus,kali ini ia tak sendiri,ada Daniel yang menemani nya,karena letak sekolah mereka searah
Bus pun tiba dan segera mereka naik,mereka duduk bersama dalam set dua kursi penumpang di bus
Bus yang telah melaju 15 menit lamanya telah tiba di sekolah Daniel,Daniel pamit kepada Azalea dan tinggal ia sendiri,cukup memakan waktu 8 menit bus telah tiba di sekolah Azalea dan ia pun turun
KAMU SEDANG MEMBACA
From Dewa Bintang #Wattys2018
Teen FictionSiapa yang tidak benci jika harus bertemu dengan musuh diberbagai tempat sampai mereka bertetangga? Dan satu sekolah,? Belum lagi mereka duduk sebangku?. Sikap yang aneh nan 4D yang dimiliki seorang Dewa Bintang,layaknya penduduk planet, membuat per...