Didepan sebuah toko buku, terlihat seorang gadis keluar dari toko tersebut dengan membawa 1 plastik berisi 2 buku. Ia terlihat begitu senang dan antusias.
Gadis itu bernama Sarah Elliot. Sarah memiliki hobi membaca buku. Ia sangat suka membaca buku novel bergenre romansa. Membayangkan bahwa dirinya menjadi tokoh utama dalam novel yang ia baca. Hidup dengan lelaki yang ia cintai, baik, dan selalu bersifat romantis. Namun itu hanya sekadar bayangannya saja.
Sarah berjalan dengan sedikit terburu-buru ingin sampai kerumah dengan cepat tidak sabar membaca buku yang baru dibelinya. Hingga ia tanpa sadar menabrak seseorang dan menumpahkan kopi ke pakaian seseorang yang ia tabrak. Sarah yang merasa bersalah langsung meminta maaf kepada seseorang tersebut dan menundukkan kepalanya tidak berani menatap orang didepannya.
Hingga terdengar suara berat seorang pria menyuruh sarah mengangkat kepalanya. Sontak ia mengangkat kepalanya dan menatap lelaki tersebut, dan akhirnya mata mereka bertemu. Pria itu memiliki wajah yang sangat tampan dan juga dingin. Pakaiannya terlihat mewah dan mahal. Ia terpesona. Setelah sadar apa yang ia lakukan, ia pun kembali meminta maaf.
Pria itu hanya diam melihat apa yang dilakukan sarah dan bertanya siapa namanya. Sarah yang ditanya hanya menjawab namanya dengan pelan. Lalu setelah mengetahui namanya, pria itu hanya berlalu pergi begitu saja tanpa mengucapkan sepatah katapun. Sarah yang melihat itu hanya terdiam menatap punggung pria tersebut menjauh dan melanjutkan perjalanan pulang ke rumahnya.
~•~
Beberapa hari setelah kejadian itu, Tepatnya setelah sarah pulang sekolah, tiba-tiba ada segerombol orang berjas hitam berjalan ke arah sarah dengan cepat. Sarah yang merasa perasaannya tidak enak langsung berlari. Namun, orang-orang itu mengejarnya dan menangkapnya. Sarah yang tertangkap berusaha berontak dan berteriak meminta tolong.
Kemudian seseorang menaruh saputangan berbau menyengat kearah hidung sarah. Perlahan-lahan pandangannya mulai kabur, dan gelap.
~•~
Perlahan-lahan matanya terbuka karena silaunya matahari. Kepalanya sangat pusing. Seperti sesuatu menghantam kepalanya dengan keras. Kemudian ia ingat apa yang terjadi semalam, dan ia sadar bahwa dirinya berada diatas kapal mewah.
"Apa yang terjadi? dimana aku?" tanyanya pada diri sendiri.
Dengan perlahan ia mengingat apa yang terjadi dengannya. Ia diculik dan berusaha berlari dan meminta tolong kemudian, sapu tangan berada di hidungnya dan gelap.
Ia panik. Bingung apa yang harus ia lakukan, ia melihat ke arah jendela hanya ada air di sekitarnya. Ia tidak berani keluar dari kabin tersebut.
Kemudian ia mencoba memberanikan dirinya keluar dari kabin tersebut. Saat keluar dirinya langsung diterpa silau dan panasnya matahari. Ia melihat ke sekelilingnya, kapal yang lumayan besar. Saat sedang memperhatikan sekitar tiba-tiba ada beberapa orang berjas hitam datang menghampirinya. Tentu saja ia mencoba menjauh dari orang tersebut.