love borusara

a feeling

"Sarada kau tidak apa apakan?"tanya kawaki yang melihat sarada terus terusan memukul beberapa pohon di taman hingga tumbang

"A-aku tidak apa apa"kata sarada sambil menunduk menyembunyikan jejak air matanya dan sharinggannya yang aktip

"Hm aku tau kau berbohong"ucap kawaki sambil mengangkat dagu sarada lalu kawaki melihat wajah sarada yang menurutnya menyedihkan

"Kau menangis tumben sekali cewek dingin sepertimu menangis pasti karena laki laki apa Boruto?"tebak kawaki dan sarada hanya diam saja

"Huh ku anggap jawabanku benar"kata kawaki sambil melepaskan tangannya dari dagu sarada,sarada duduk di hamparan rumput lalu kawaki mengikuti

"Kau tau kau jelek jika menangis"ucap kawaki sambil menatap ke arah langit yang mulai senja

"Hiks...kawaki....Boruto....sudah...memberiku bukti kalau dia tidak menyukaiku"ucap sarada yang masih menunduk

"Benarkah aku tidak percaya"ucap kawaki,sarada diam saja

"Hei sarada dengar,aku sangat tau sikap Boruto dan aku juga tau kalau boruto menyukaimu"ucap kawaki

"T-tapi kawaki Boruto......"

"Kita lihat kedepannya apa Boruto dan Sumire semakin dekat atau tidak"ucap kawaki memotong perkataan sarada,setelah mengatakan itu tidak ada yang bicara lagi hingga malam tiba

"Hei kawaki kemana saja kau aku menunggumu tau!!!"bentak Yodo yang tiba tiba datang

"Gomen aku sedang hibur adik iparku"ucap kawaki

"He...memangnya kau kenapa?"tanya Yodo sambil duduk di samping sarada,sarada menggelengakan kepalanya

"Tak mau cerita ya,yasudah ayo kita pulang sudah malam udaranya semakin dingin tidak baik untuk kesehatan"cerocos Yodo sambil berjalan duluan meninggalkan sarada dan kawaki

"Ayo"ucap kawaki sambil berdiri lalu menyusul yodo,sedangkan sarada masih diam di tempat

.

"Huwaa....aku merindukan sebuah misi"ucap Boruto yang sudah sehat,Boruto baru saja memakan burger saat beberapa hari yang lalu dia tak makan karena di larang hinata,dan kata hinata itu tidak baik untuk kesehatan,dan hari ini Boruto memakan 12 burger dalam waktu 10 menit,sungguh hebat bukan apalagi burgernya pedas pedas

"Hei Boruto"sapa Mitsuki yang datang dari belakang Boruto menoleh lalu tersenyum ke arah Mitsuki

"Sudah baikan?"tanya mitsuki,Boruto mengangguk mengiyakan perkataan Mitsuki yang dia anggap benar

"Di mana sarada?"tanya Boruto kemudian membuat Mitsuki kembali ke mode wajah datarnya

"Sarada sakit Boruto"ucap Mitsuki

"Kenapa dia bisa sakit?"tanya Boruto dan dari nada bicaranya bisa di tangkap ada kekhawatiran

"dia menangis dari malam,dan dia menangis di taman,bibi sakura menemukan sarada sudah pingsan dengan wajah pucat dan tubuhnya yang kedinginan"ucap Mitsuki

"Kenapa dia menangis,siapa yang membuat dia menangis akan ku pukul orangnya"ucap Boruto sambil berlari ke rumah sarada

"Tidak kah kau mengerti Boruto,sarada menangis karena mu dan sakit karena mu juga"lirih Mitsuki

.

"Mama"ucap sarada

"Iya sarada kamu sudah bangun ayo makan dulu nanti di makan ya obatnya"ucap sakura

"Mama kenapa tidak ke rumah sakit?"tanya sarada

"Tidak mama ambil cuti mama mau rawat kamu"ucap sakura