Hari ini kau akan pergi jauh untuk mewujudkan impianmu, ya kau pergi untuk melanjutkan pendidikan mu,
Aku sangat mensupport mu akan hal itu. Tetapi, mengapa prasaanku saat ini campur aduk, antara senang dan kecewa. Kecewa kalau suatu hari kau akan melupakanku dan meninggalkanku begitu saja, kenapa ini? Mengapa rasa kecewa ku lebih besar dari rasa senang ku.
Haruskah aku mengatakan kepadamu apa yang kurasakan ini? Sepertinya harus. Dan aku mengatakan apa yang kurasakan ini, dan kau pun tersenyum sambil mengatakan " aku tidak akan melupakanmu, dan aku tidak akan merusak kepercayaan mu, tenang saja aku tidak akan meninggalkanmu karna aku sangat sayang padamu, aku berjanji akan hal ini". Apakah kau serius akan janji mu itu? Kalau kau serius akan janjimu itu akan ku pegang janjimu itu, Tapi.., yasudahlah aku sudah cukup tenang dengan kata-katamu itu.
Setelah kau menyatakan janjimu itu akhirnya kau pergi, yasudahlah aku akan menunggumu kembali dengan memegang semua janjimu itu, pergilah kejarlah semua impianmu itu, aku pun akan mengejar impianku juga dengan memegang semua janjimu ini. Sampai nanti, sampai bertemu lagi, aku akan menunggumu pulang, selamat jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Definisi Bodoh
Short StoryTerima Kasih kepada engkau (Siapapun dirimu, yang telah meluangkan waktu menggali prasaanku) "Akan ada saatnya kau bertemu dengan seseorang yang mengubah hidupmu selamanya. Dan hatimu takkan memberikan pilihan apapun kecuali, kau mencintainya. Biarp...
