apakah baik baik saja?

19 6 1
                                    

***
"Semuanya akan baik baik saja jika dulu kau tak melakukannya padaku,aku percaya itu dan sekarang aku mohon jangan pergi, jangan seperti senjaku dulu,aku mohon...."

***




"Kringgg kringggg kringgg" bel istirahat pun berbunyi.membangunkan seseorang yang sedari tadi tidur saat jam pelajaran.

"Berisik!!! Ucapnya geram sambil mengepalkan kedua tangannya.

Siapa lagi kalau bukan aldi si manusia dingin tak berprikemanusiaan...

Semua siswa di dalam kelas berhamburan ke kantin untuk mengganjal perutnya yang sedari tadi ngajak perang.sedangkan aldi tertidur lagi.

"Di,lo gak ke kantin?" Ucap rangga sambil menggoyang goyangkan tubuh aldi.

"Gak,lo duluan aja sama si brengsek noh" ucap aldi dengan suara getir.

"Gue cabut ya di,dadaaaahhh jangan kangenin gue ya di,gue mau selingkuh dulu hahahaha" ucap rangga sambil tertawa puas.

"Gila lo,lo kira gue homo". Ucap aldi

Aldi pun bangun dari bangkunya kemudian bergegas ke kamar mandi.

"Ahhh" ucap aldi sambil mengacak ngacak rambutnya.

Saat berjalan menuju kamar mandi tak ada yang aneh disekitarnya,tiba tiba seseorang memegang pundaknya dari belakang.

"Siapa lo!" Tegas aldi.
"Lo gak perlu tau gue siapa,yang pasti siap siap aja buat hari kematian lo"ucapnya dengan suara getir dan kemudian berjalan meninggalkan aldi.

Aldi hanya diam tak memerdulikannya dan langsung memasuki kamar mandi untuk merapihkan rambutnya yang berantakan.

Setelah itu aldi menuju kekantin menyusul teman temannya.

"Di,gue disini".ucap rangga sambil melambaikan tangannya bak model kesasar wkwk

"Dih...sejak kapan gue punya temen gesrek kaya gitu" ucap aldi

Aldi pun menghampiri rangga dan teman temannya.

"Duduk disini baby aldi" saut sandi sambil menepul nepuk kurai disebelahnya.

Aldi pun duduk disebelah rangga.
"Yah...ko disitu sih di" ucap sandi sambil memajukan bibirnya bak anak kecil yang marah gak dikasih es cream.

Aldi hanya diam dan memasang headset di telinganya.

Seorang gadis bersama teman temannya sedang berbincang menuju ke kantin,tiba tiba...

"Brakkk" runi menabrak seseorang...

"Maaf ya ka,gak sengaja" ucap runi sambil berdiri.

Dan ternyata dia adalah orang yang sama,yang mengaku pacar orang stres itu.

"Heh lo, lo lagi lo lagi.gak bosen apa nabrakin orang aja". Ucapnya ketus.

Maaf,gak sengaja.ucap runi pada ratna

Ratna pun pergi sambil menabrak sedikit punggung runi sambil berkata. "Jangan ulangi lagi".ucapnya dengan penuh penekanan disetiap katanya.

Teman teman runi hanya melihatnya saja,karena mereka tahu siapa ratna.jangan sampai membangunkan singa yang sedang tidur.

"Ayo!!".ucap runi

Runi dan teman temannya pun melanjutkan perjalanan ke kantin dan sesudah sampai dikantin mereka langsung memesan makanan dan duduk dibangku yang masih kosong.

"Nah,disana masih kosong" sambil menunjukkan tangannya ke tempat itu.

"Kita duduk disana aja" saut cinta

Mereka pun duduk dibangku yang berhadapan dengan geng aldi.

"Dia lagi" ucap runi sambil memutarkan bola mata malas

"Kenapa ni". tanya cinta.

"Gak kenapa kenapa.mana yang lainnya kok belum dateng". Ucap runi.

"Ngantri kali,itu kan ciri khasnya warung mba nani".ucapnya sambil tertawa.

Tak lama kemudian teman temannya pun datang membawa pesanan makanan yang swdari tadi dia tunggu.

"Lama bener lo berdua". Ucap ema.

Kaya gak tau warung mba nani aja lo.ngantrinya kaya lagi ngantri sembako".ucap cindy sambil meletakkan makanannya.

"Udah udah kita makan aja,yang penting udah nyampe kan makanannya".lerai runi

Mereka pun makan,tapi mata runi tertuju pada orang itu.

"Kenapa dia diem aja,gak makan,apa dia lagi marahan sama temen temennya" ucap runi dalam hati.

Tanpa runi sadari pria itu menatap ke arah runi.dan memlerhatikan runi.

"Dia beda". Gumam aldi pelan

Teman temannya pun hanya menatap aldi aneh,sedari tadi dia hanya diam kemudian berbicara sambik senyum senyum sendiri.

"Di lo kenapa".ucap rangga

Aldi lagi lagi hanya diam.

Disebrang sana runi tersadar bahwa orang itu sesang memperhatikannya.runi pun segera mengalihkan pandangannya.

"Kenapa dia ngeliatin aku kaya gitu?" Ucap runi dalam hati.

Tiba tiba ponsel runi berdering...

"Hallo apakah benar ini dengan mba runi" ucapnya diseberang temepon.

"Iya benar ini dengan saya sendiri,ada apa ya". Ucap runi melirik kearah teman temannya.

"Ada apa ni". tanay teman temannya.

"Gak tau". Ucap runi bingung.

Kami dari pihak rumah sakit ingin memberitahu bahwa saudari irma mengalami kecelakaan dan sedang dirawat dirumah sakit.

Runi hanya diam,kemudian menangis.

"Kami nanti akan kirim alamat nya ke ponsel anda" ucapnya disebrang telepon

"Iya pak,terimakasih". Ucap runi sambil menangis dan langsung pergi dari kantin.

"Si runi kenapa ya,ko langsunh nangis gitu ya".tanya ema.

"Mana gue tau,mending kita susul aja".ucapny berbarengan.

Dilain sisi aldi hanya memandanginya saja memihat kejadian itu

"Aku harus ke rumah sakit" ucap runi sambil menangis



















Cuma mau ngasih tau nama runi di sini bukan rukmini ya.namanya diubah jadi zheila haruni puteri tapi dipanggilnya tetep runi ko wkwk.nama pemain yang lainnya juga banyak diubah kalo mau tau liat aja di chapter perkenalan pemain👌

Selamat membaca😊

Jangan bosen bosen ya wkwk

Nothing Vain LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang