inilah sebenarnya

28 10 0
                                    

***
"Jangan lihat seseorang hanya dari satu sisi karena itu tak menjamin penglihatan yang sebenarnya".

***





Sesampainya dirumah,runi bergegas memasuki kamarnya dan langsung berbaring.

"Huft...hari yang melelahkan...
Runi memejamkan matanya sebentar dan kemudian menatap kosong langit langit kamarnya

Tanpa runi sadari mamahnya memasuki kamar runi dan berdiri di samping tempat tidurnya

Sepertinya anakku ini sedang memikirkan sesuatu."gumamnya dalam hati"

"Runi....."
Tak ada sahutan dari anaknya.
"Runi kamu lagi mikirin apa sayang,dari tadi mamah perhatiin kamu melamun terus"

Runi tersadar dan langsung menatap mamahnya kemudian membalikkan badannya membelakangi mamahnya

"Runi mamah bicara sama kamu"
"Terserah..."gumamnya pelan

"Yasudah mamah tau kamu cape,mamah ambilin makan ya"
"Ga usah,ngapain repot repot ngurusian gue"

"Selalu saja begitu"ucap mamahnya sambil berjalan ke ruang makan.

5 menit kemudian mamahnya datang membawakan sepiring makanan untuk runi...

"Runi mamah simpan disini ya"sambil meletakkan sepiring makanan itu di meja belajarnya.

Tak ada sahutan dari runi...
"Mungkin dia lelah" tutur mamahnya sambil keluar kamar runi.

Runi pun bangun dan duduk dipinggiran tempat tidurnya sambil menatap miris sepiring makanan yang diberikan oleh mamahnya.

"Gak usah repot repot mah,urusin aja selingkuhan mamah".runi memasang senyum miring...

Runi tidak memakan makanannya,ia bergegas untuk mandi...

Beberapa menit kemudian runi selesai mandi dan langsung mengerjakan tugas sekolahnya yang numpuk kemudian ia tertidur pulas.

"Kringgg kringgggg kringggg".alarm berbunyi dan sudah menunjukan pukul 05.00 pagi.

Runi terbangun dan langsung bergegas untuk mandi dan shalat subuh.

Selesai mandi dan shalat subuh runi membersihkan tempat tidurnya dan memakai seragam sekolah...

Setelah selesai semuanya runi hanya duduk diam di samping tempat tidurnya.

"Runi...cepat ke meja makan mamah udah masakin makanan kesukaan kamu"terdengar teriakan mamahnya runi langsung beranjak dari kamarmya..

Mamahnya pun tersenyum melihat runi yang turun ke arahnya,namun runi hanya menatapnya tak acuh dan melewatinya.

"Runi sini sarapan,kamu kan mau sekolah" tutur mamahnya
"Udah kenyang"runi berhenti dan menatap mamahnya,kemudian dia mencium tangan mamahnya.

Walaupun hubungan runi dan mamahnya tidak baik,jika akan berangkat sekolah runi tetap memcium tangan mamahnya karena dia tahu,jika tidak ada mamahnya dia tidak akan terlahir ke dunia ini.

"Makasih mah"ucap runi dalam hati.kemudian pergi meninggalkan mamahnya.

Runi mulai menaiki motor beatnya dan mengendarainya menuju sekolah.
Ya hari ini runi tak bersama temannya dan berangkat sendiri

Jalanan terlihat sangat lenggang karena masih sangat pagi

Dan sesampainya disekolah runi langsung memarkirkan motornya kemudian berjalan kekelasnya

Saat berjalan runi melihat satpam dan menyapanya...

"Selamat pagi pak" tutur runi
"Aihhhh...neng runi,rajin amat neng masih pagi udah ada di sekolah.
"Ohh iya pak sekali kali dateng pagi wkwk"
"Neng kan suka telat ya,syukurlah jalau begitu"
"Oh iya pak,duluan ya". runi melanjutkan perjalanannya ke kelas

Sesampainya di dia hanya duduk diam dibangkunya dan seketika ada yang membuka pintu

"Itu orang yang kemarin" tutur runi..
Orang itu memasuki kelas runi dengan wajah tak tahu malu,dan duduk di sebelah bangku runi...

"Ngapain duduk disini" tutur runi
Yang ditanya hanya diam dan langsung menelungkupkan kepalanya kemeja dan memejamkan matanya
Ishhh ditanya malah tidur,dasar...

Ucapan runi tiba tiba terhenti ketika yang ditanya menatapnya dengan dingin...

"Eh eh itu ada daster di belakang"ucap sekenanya

Dan runi pun langsung keluar kelas.lagi lagi dia bertemu makhluk itu lagi

"Dasar manusia aneh" gumam runi

Hari semakin siang dan bel masuk pun sudah terdengar...

Runi memasuki kelasnya dan masih ada orang itu di sebelah bangkunya.

"Dasar gak tau malu tidur disekolah"....
Guru pun memasuki ruang kelas dan memulai pelajaran...

Mata guru itu melirik ke arah runi.

"Runi itu siapa disebelah kamu,disekolah ko tidur" tutur bu ratna...

"Gak tau bu,tiba tiba dia dateng langsung tidur"...
"Bangunin dan suruh keluar kelas"tegas bu lulu

Runi pun dengan kesalnya membangunkan orang disampingnya.siapa lagi kalau bukan aldi...

"Hey bagun dasar tukang tidur"....
Aldi pun bangun dan menatap sekelilingnya.

Ini asing,seperti bukan kelasnya...
"Gue dimana?? Gumam aldi
"Keluar!!! Ucap runi
Aldi hanya menatap gadis disebelahnya bingung...

"Gue salah masuk kelas. Ucap aldi
Dan langsung keluar kelas tanpa pamit.

"Cihh...cowo apaan gak punya sopan santun banget sih" gumam runi

Seisi kelas pun hanya bingung melihat kejadian itu

"Aldi lo kemana aja,gue cariin lo kemana mana gak ada"ucap ratna cemas

Aldi hanya diam dan memasuki kelasnya.

"Ishhh lagi lagi gini"ucap ratna.
"Apa salah dan dosaku sayang"


















Mimin kembali lagi wkwkwk
Selamat membaca haha

Ketemu lagi di chapter selanjutnya👌





Nothing Vain LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang