64

11 0 0
                                    

💫 Perbedaan antara Ta'aruf dan Pacaran 💫

Menikah tanpa Pacaran.
Di Lingkungan Masyarakat yang sudah menganggap pacaran adalah hal yang Lumrah dan bahkan dianggap sebagai bagian dari penjajakan sebelum menikah untuk mengenal satu sama lain, seringkali memandang orang lain menikah tanpa Pacaran adalah hal yang aneh.

Padahal dalam hal pacaran sendiri, sangat sedikit orang yang pacaran, yang kemudian dia menikah dengan pacarnya.

Yang ada pacarnya di putusin abis itu ia malah nikah sama orang lain.

Islam mengajarkan Ta'aruf, bukan pacaran.

Ta'aruf artinya berkenalan. Dalam istilah pernikahan, Ta'aruf berarti proses saling mengenal antara lelaki dan perempuan untuk mencari kecocokan sebelum proses pernikahan.

Seringkali istilah ta'aruf disalah gunakan sebagai pembenaran dalam hubungan pacaran.

Padahal ta'aruf dan pacaran jauh berbeda.

Baik dari segi Niat, proses, dan pelaksanaanya.

Pada prinsipnya tujuan ta'aruf adalah mecari jodoh yang sesuai, sekufu, dan di Ridhai Allah.

Tidak boleh ada niatan Coba- coba atau cuma sekedar iseng uji kelayakan dalam hal perjodohan.

Dalam islam, pernikahan diatur dengan tahapan proses yang harus dilalui. Mungkin sudah banyak dari kita familiar dengan kutipan pepatah "Tak Kenal Maka Sayang"

Nah sekarang karena temanya pernikahan, maka kalimatnya berganti menjadi "Tak Kenal Maka Ta'aruf".

Gak kenalan ya kenalan dong! HeTapi

Tapi awas buat para ukhti. Banyak laki- laki modus ngajakin Ta'aruf, padahal aslinya mah pacaran! Nah supaya waspada, ukhti perlu tahu perbedaan Ta'aruf dan Pacaran. Simak yaa!

▪Waktu pelaksanaan Ta'aruf

Ta'aruf dilaksanakan ketika sudah SIAP dan SERIUS Menikah.

Bukan Ta'aruf sekarang terus nikahnya 5 tahun lagi atau bahkan 10 tahun lagi. Banyak lelaki yang modus begini.

▪Persiapan Ta'aruf

Orang yang ingin Ta'aruf harus membuat proposal Ta'aruf .

Yang isinya berupa biodata diri dan visi, misi rumah tangga.

Proposal ini yang nanti akan saling ditukar ketika proses Ta'aruf.

Pihak yang terlibat Dalam ta'aruf.

Kalau pacaran itu hanya melibatkan 2 orang yaitu lelaki dan perempuan.
Makanya yang ketiga itu syaitan.

Ga heran kalau orang pacaran itu pasti bermaksiat. Sedangkan ta'aruf itu melibatkan PENDAMPING atau PERANTARA pihak ketiga .

Perantara adalah pihak yang dipercayai untuk menyampaikan kode/ isyarat ketika salah satu lelaki/ perempuan ingin mengajukan proses ta'aruf.

Pendamping adalah pihak yang turut mendampingi ketika proses pertemuan. Jadi ketemuan ga cuma berdua.

Perantara atau pendamping disini harus orang yang terpercaya. Bisa sahabat, Guru/ Ustadz, Saudara atau langsung orang tua.

▪Tahapan Ta'aruf

1. Mengajukan kode/ isyarat untuk ta'aruf.

2. Saling menukar Proposal

3. Itikharah

4. Memberi jawaban apakah lanjut atau tidak.

5. Kalau oke lanjut, bisa masuk proses nazor lalu khitbah (lamaran).

Kalau tidak lanjut karena ada ketidakcocokan, bisa berta'aruf dengan yang lain.

▪ Lamanya Ta'aruf

Proses Ta'aruf berlangsung singkat.

Tergantung kondisi masing- masing.

Ada yang dua minggu langsung lamaran, ada yang satu bulan.

Paling lama proses Ta'aruf itu 3- 4 bulan.

Dan selama proses ta'aruf ini, kedua calon DILARANG berkomunikasi secara intens (sering) apalagi ngobrol hal- hal yang tidak penting. Baik itu lewat chat maupun telepon.

Nah itu dia perbedaannya. Udah jelas kan ? Jadi jangan mau kalau ada yang modusin ngajakin pacaran berbalut kalimat ta'aruf.

Ingatkan teman- temanmu juga.
Silahkan share artikel ini ya.

Semoga bermanfaat..

Dikutip dari isi buku Menikah saja karya Said Rosyadi dan Armyta..

Kajian IslamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang