Bagaimana perasaanmu ketika kamu dipaksa menikah saat usiamu 16th.
Kaget, syok, jantungan, sedih, kecewa, marah dan masih banyak lagi rasa tercampur jadi satu seperti gado-gado.
Sama halnya dengan Rachella leztya Angel yang terpaksa harus menikah di...
terdengar langkah kaki berlarian disepanjang koridor rumah sakit.
Rachella leztya Angel berlari dengan genangan air mata di pipinya menuju ke ruang ICU di ikuti oleh ketiga sahabatnya.
Terlihat di depan ruang ICU Fathan samhariyatno sang ayah dan juga adiknya Rafael samhariyatno duduk diruang tunggu.
"Ayaaaahhhh"panggil rachell.
Fathan mendengar panggilan anak tirinya tersebut menoleh terlihat anak dari istrinya kini tengah berlinang air mata, ia pun berdiri menyambut sang anak rachell langsung menubruk tubuh tegap sang ayah tiri dengan erat dan menangis tersedu-sedu.
"Ssttt..... Tenang sayang ibu gak papa oke" ucap fathan untuk menenangkan anaknya ini.
"Ibu....." Orang yang mendengar suara lirih itupun tau bahwa sang pemilik suara lirih itu kini sangat amat bersedih ketika sahabat rachell pun ikut bersedih apa lagi dira ia sudah berada dalam dekapan Haikal menangis sesenggukan.
Rachell memang jarang akur dengan sang ibu, tapi bukan berarti ia tak sayang dengan sang ibu ia sangat menyayangi dan mencintai ibunya itu orang yang melahirkannya menyusui dan merawatnya menjadi ibu sekaligus bapak untuknya dari ia berusia 3th hingga saat usia 10th ibunya menikah lagi dengan sang ayahnya kini fathan.
Sungguh ia sangat bersyukur beban tanggung jawab ibunya berkurang setelah menikah, ayah tirinya juga sangat baik, menyayangi dan mencintai dirinya seperti anak kandung sendiri sungguh beruntung nasib Rachella leztya Angel ini gadis usia 16 yang saat ini tengah duduk di bangku SMA kelas XI.
Menunggu dengan perasaan yang cemas diluar ruang ICU menunggu kabar dari seorang dokter yang menangani sang ibu.
"Yahh sebenarnya apa yang terjadi sampai ibu drop seperti ini" tanya Rachel pada sang ayah
"Ayah juga tidak tau mungkin ibumu syok karena mendapati warungnya terbakar"ucap fathan.
"Apa yah terbakar kok bisa"
"Ayah juga gak tau ndok tapi polisi sudah menyelidiki"
Suara pintu terbuka menginstruksi pembicaraan mereka, seorang wanita seumuran dengan sang ibu Ratna martika menggunakan jas warna putih yang menandakan seorang dokter dengan name tag dr. arshylla Diandra romeesa, S.Ked (bener gak sih penulisannya??) Keluar dari ruang tempat Ratna ditangani.
"Dok gimana keadaan ibu saya" tanya Rachel pada sang dokter cantik dihadapannya ini walau tak muda lagi.
"Syok yang berlebihan membuat penyakit Ratna kambuh, tapi kamu tenang saja dia sudah melewati masa kritis nya" jawab dr arshylla
"Boleh saya melihat ibu saya dok"
"Silahkan"
"Memangnya apa yang terjadi dengan Ratna kak" tanya dr itu pada Fathan sang suami dari Ratna.
"Warung kami terbakar gak tau sebabnya apa, aku juga bingung gimana nanti biayain hidupnya anak anak biaya sekolah makan apa lagi hutang masih belum terlunaskan biaya ganti rugi dan gaji para karyawan, aku gak tau lagi harus apa shyll" keluh Fathan kepada sang dr cantik seusia istrinya ini.
"Kakak tenang aja sebisa mungkin saya akan bantu, lagian kita kan calon besan" celetuk arshylla
"Besan?? Apa maksudmu??"
"Loh kakak gak tau?? Kan aku sama Ratna udah ngejodohin bara sama rachell sejak Meraka usia 3 tahun, jadi kayaknya ini waktu yang tepat deh rachell pasti bakal menerima perjodohan ini melihat kondisi ibunya seperti ini ia pasti akan menuruti permintaan ratna"
"Terserah kalian saja lah, aku tidak bisa ikut campur dengan kehidupan Rachel aku hanya ayah tiri"
"Ya kakak memang ayah tiri bagi Rachel tapi perhatian dan kasih sayang yang kakak beri ke rachell itu lebih dari apa yang di berikan oleh bapak kandungnya yang brengsek itu sialan mengingatnya saja membuatku ingin membunuhnya"
"Sejak kapan seorang dokter bersikap bar bar seperti ini"
"Hehehe" arshylla hanya cengengesan mendapati ucapan sang kakak kelasnya dulu saat SMA.
"Ya sudah kak aku pamit dulu ya, bentar lagi Ratna bakal dipindah keruang rawat inap, soal biaya kakak gak usah pusing"
"Terimakasih shyll, titip salam ku dengan Arya"
"Iya"
#####$#######
Cukup disini dulu guys ini cerita keduaku,
Makasih udah baca jangan lupa vote dan komentar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
