PAIRED UP!!

Terlambat

Hati hati dengan hati, salah taruh bisa rapuh.

Seorang gadi manis nan cantik sedang berlari menuju sekolah barunya dengan tergesa gesa. Pasalnya hari ini adalah hari pertama Deandra Aluna di sekolah barunya. Dengan terpaksa Aluna harus pindah ke Jakarta karena ayahnya dipindahkan tugasnya. Padahal Aluna sudah sangat merasa nyaman dengan sekolah dan juga teman temannya di Bandung.

Baru hari pertama bersekolah di SMA Garuda Muda, Aluna sudah terlambat. Percuma saja Ia menghabiskan tenaganya untuk berlari kalau ujung ujungnya Ia juga telat.

Aluna terlihat sangat kebingungan, pasalnya Ia masih seorang murid baru yang belum tahu peraturan peraturan di SMA Garuda Muda.

"Pakk satpamm, tolong bukain gerbangnya dongg", Teriak Aluna.

"Waduh gabisa dek, adek telat soalnya", Ucap Pak Yono, selaku satpam SMA Garuda Muda.

"Yahh, terus gimana pak?" Tanya Aluna.

"Entar ada guru kedisiplinan yang kemari buat ngecheck siapa aja yang telat, adek murid baru ya? bapak belom pernah lihat soalnya". Ucap Pak Yono.

"Iya pak, saya pindahan dari Bandung" Kata Aluna.

"Ati ati, guru kedisiplinannya galak dek, hahaha" Ucap Pak Yono lalu pergi kembali ke pos satpam.

Entah mengapa, yang ada di bayangan Aluna adalah seseorang berbadan besar, membawa tongkat raksasa dan sudah siap untuk memakan Aluna hidup hidup. Aluna bergidik ngeri lalu duduk di kursi sebelah gerbang.

Setelah cukup lama menunggu, akhirnya datang seseorang. Tunggu, dia bukan seorang guru, lalu siapa kah dia? mengapa dia yang datang menghampiri Aluna?.

"Lo doang yang telat?" Tanya lelaki berperawakan tinggi itu.

"Iya, kenapa?" Jawab Aluna santai.

Aluna tidak tahu saja dengan siapa Ia lagi berhadapan.

Keanu Saga Dirgara atau yang kerap di sapa Saga itu adalah...

Ketua OSIS segaligus kapten tim basket SMA Garuda Muda yang disegani oleh seluruh siswa siswi di sekolah ini karena sifatnya yang dingin dan tertutup.

"Ikut gue". Titah Saga.

"Kemana?" Tanya Aluna.

"Gausah banyak tanya", Ucap Saga lalu menarik tangan Aluna memasuki SMA Garuda Muda.

"Ck, lepasin guee, sakit tau gakk?!" Ucap Aluna sambil mencoba melepaskan cengkraman Saga yang begitu kencang.

Tak ada respon dari Saga. Ia hanya menatap lurus pemandangan di depannya. Entah kemana Saga akan membawa Alana.

"Helloww?? lo budeg, conge, apa gimana sih?! gue bilang lepasin tangan gue, sakit tau". Ucap Aluna.

Mendengar perkataan Aluna barusan, sontak memancing emosi Saga.

"Gak usah banyak bacot". Hanya itu yang Saga katakan tanpa berhenti menarik tangan Aluna entah kemana.

"Mimpi apasih gue semalem, masih pagi udah ketemu orang kayak gini" Ucap Aluna pada dirinya sendiri yang sayangnya terdengar oleh Saga.

Mendengar perkataan Aluna barusan, Saga hanya bisa menggeleng gelekan kepala. Pasalnya Ia sangat tidak suka berdebat, baginya hanya membuang buang waktu, terlebih lagi dengan perempuan seperti Aluna.

Setelah lama menarik Aluna yang sedari tadi mengoceh hal hal tidak penting, akhirnya mereka berhenti tepat di tengah lapangan upacara.

"Ngapain sih lo bawa gue kesini?!" Tanya Aluna penuh kekesalan.