Desahan panwink

SUNDEL BOLONG [PW]

"Aku mencintaimu Ji"Ucap pria tampan kepada lelaki manis itu.

"Hah?tidak lin kau sudah punya istri dan juga anak"ucap lelaki manis itu

"Tapi aku mencintaimu,aku sangat mencintaimu" pria itu sedikit meremas bokong lelaki manis itu.

PLAK ...PLAKK

"apa maksudmu guanlin?kau tidak mencintaiku.itu semua sudah jelas! kau ingin badanku saja." ucap lelaki manis itu dan ia kemudian melangkah pergi.

Tapi niatnya untuk pergi gagal karena guanlin menarik jihoon.

"Kau tak bisa pergi dari sini jika aku tak bisa mendapatkan cintamu maka aku harus mendapatkan tubuh semok mu" Bisik guanlin di telinga jihoon.

"Lepasssss lepaskan lepaskan aku biadapppp"Teriak jihoon sekuat tenaga tapi nihil tak ada yg menolongnya.

Guanlin mengikat tangan dan kaki jihoon,melucuti semua pakaian jihoon.

"Tidak..hiksss Tidak jangan kiittta bersahabat alin hikkksss alinnn hikssss kita bersahabat sejak kecil.. hikss jangan lakukan itu" tangis jihoon.

"Ahh jiji sayang sekarang alinmu ini sudah dewasa dan lihatlah sekarang alinmu ini akan merobek robek lubang nikmat punya jiji"

Guanlin membuka resleting nya mengeluarkan penis besar nya dan memasukkan nya secara paksa ke dalam hole jihoon.

Jihoon melotot kaget,sakit bercampur marah menjadi satu,darah keluar dari lubang jihoon.

"Tidakkk jangan jangan aku mohonnn jangan guan"teriak jihoon saat penis guanlin masuk sepenuhnya kedalam lubangnya

Guanlin menggenjot kasar lubang jihoon sekasar mungkin meluapkah emosinya karena jihoon menolak cintanya.

"Uhh sseempit jiji"desah guanlin

Jihoon hanya menutup matanya ia mengunci rapat rapat mulutnya agar tak mendesah.

Dan saat guanlin orgasme,guanlin mengeluarkan sperma milik nya di dalam lubang jihoon dan tak membiarkan sperma itu tumpah sedikitpun dan ini membuat jihoon merasa marah dan sangat membenci sahabat nya itu.

S K I P

Setelah 2minggu kejadian itu jihoon terlihat murung dan hanya menceritakan kejadian itu pada Hyunjae sepupunya.

"Alin sahabat kecilku kenapa kamu jahat? aku menyayangi mu alin" ucap jihoon sambil mengusap lembut foto masa kecilnya dengan guanlin.

Huekk huekkkk

Entah sudah 3 hari ini jihoon sering muntah muntah kepalanya juga terkadang pusing.

"Kau kenapa ji kita ke dokter saja ya?"ucap hyunjae pada jihoon yg masih muntah2

"Yaudah ayo aku bosan muntah2 terus mungkin ini masuk angin" ucap jihoon

sesampai di rumah sakit.

"ah selamat tuan jihoon,anda hamil" ucap dokter itu.

Jantung jihoon terasa berhenti ia ingin menangis tapi tak bisa.

"Dokter ini anak haram,bisakah kau membantu menggugurkan kandungan ini?" Ucap jihoon

"HAH?APA MAKSUDMU? TIDAK!" ucap dengan tegas dokter itu

Jihoon Hanya menangis dan bergegas pergi dari ruangan itu.

"Hyunjae hiks hyunjae"Tangis jihoon

"Kau kenapa? kau baik² saja?" Tanya hyunjae

"Aku hikssss aku hamil hyunjae,aku harus apa,ibu & ayah akan kecewa denganku hyunjae" Tangis jihoon pecah dia merasa frustasi.

"Guanlin pasti mau bertanggung jawab ji kau tenang saja" ucap hyunjae sambil menenangkan jihoon.

"Tidak dia ingin aku hancur hyunjae karena aku menolak cintanya" ucap jihoon pelan

"Sudah kita bicarakan dirumah saja"

di rumah jihoon

"jika kau menyayangi ku bantu aku menggugurkan kandungan ku" ucap jihoon

"Jangan jihoon bayi ini tidak salah yang salah itu guanlin" ucap hyunjae

"Lalu aku harus apa hyunjae hikssss aku bingung hiksss" tangis jihoon menjadi jadi.

"Tenanglah pasti ada jalan keluarnya,aku akan membuat sup hangat untukmu tunggu disini ya" Ucap hyunjae lalu pergi meninggalkan kamar jihoon.

Jihoon frustasi dia bingung harus apa jika kehamilan ini diketahui ayah dan ibunya pasti ibunya sangat kecewa.

Entah apa yg ada dalam pikiran jihoon dia berlari ke arah kamar mandi dan membawa pisau dan kain.

ia berdiri diatas wc menggantungkan kain itu pada langit² rumah yg sudah ia jebol.

"maafkan aku tuhan,aku tak ada pilihan lain"

ia mengikat kain itu pada leher nya kuat² dengan nafas terengah engah ia menyayat urat nadinya.

darah segar mengucur dari tangan jihoon dan hanya butuh beberapa menit saja jihoon meninggal.

tali yang ia ikat pada langit2 rumah tak kuat menahan badan jihoon membuat tali itu lepas dan jasad jihoon tersungkur ke lantai,sehingga menimbulkan suara.

Hyunjae yg membawakan sup untuk jihoon kebingungan dengan suara apa itu.

"Jihoon,jihoon kau sedang apa?" Ucap hyunjae pelan

ia membuka pintu kamar mandi dan ia sangat terkejut melihat jihoon terbujur lemas penuh darah.

"JIHHOOOOON-AHHHH"

TBC HEHE
HORROR NIH WOY😂
besok w lnjutin