Bell makan siang berbunyi, suaranya membuat mimpi indahku hancur, temanku lay mengajak makan siang di kafeteria, sesampai kita di kafeteria aku masih tidak sadar, "hey kau mau makan apa?" Suara itu terdengar olehku dan membuatku tersadar, "huh? Maaf aku tidak dengar apa yang kau katakan tadi" aku menjawab pelan, "kau mau makan apa?" Dia tanya, "terserah kau saja lay" aku menjawab, lay pergi membeli makanan dan aku menunggu di salah satu meja, tiba-tiba seseorang menepuk bahuku.
"Boleh kami duduk disini?" Tanya sehun, "oh tentu saja" aku menjawabnya dengan cepat, ketika lay sudah kembali membawa makananku aku memakannya dan kita berbincang tentang hal-hal yang seru bersama. Setelah makan, bel masuk bebunyi membuat perbincangan kita harus dihentikan, aku masuk ke kelas bersama lay dan tidak lama kemudian guru datang dan pelajaran pun segera dimulai. Selang beberapa jam kemudian pelajaran pun akhirnya selesai.
Aku dan lay keluar sambil mengobrol dan tidak melihat jalan, buk "eh sorry gak liat" aku bilang sambil mengangkat kepalaku dan melihat suho yang sedang memperhatikanku langsung di mata, "lain kali liat jalan dong" suho berkata sambil mengacak rambutku. Aku, lay dan suho berjalan hingga lobi sekolah,"lay mau bareng gak?" Suho tanya, "boleh, jika kau izinkan" lay menjawab, "bagaimana denganku?" Aku tanya, "tanya sehun lah" suho berkata memegang tangan lay dan menjauhiku.
Aku harus bagaimana lagi, aku tidak tau sehun berada dimana dan ibuku menyuruhku pulang dengan temanku. Aku pergi ke lapangan dan menemukan sehun bersama yang lain, tetapi aku melihat sehun asik sekali mengobrol dengan cewe yang berada disampingnya, aku mendekati mereka dan terkejut melihat sehun berpegangan tangan dengannya.
"Hai guys" aku menyapanya, "eh haii sini sini duduk bersama kita" chen bilang, "ah..sebenarnya aku ingin pulang" aku bilang, "apa mama mu belum datang ?" Xiumin tanya, "emm..aku disuruh ikut salah satu dari kalian..bolehkah ?" Tanya ku, "apa itu tujuan mu kesini ?" Jawab sehun dingin,
"Kau ini kenapa sih hun ?" Kai bilang, "dia cuma mau nebeng kan ?" Lanjut sehun merangkul cewe yang berada di sebelahnya, "jika kalian tidak mau yasudah aku pergi dulu bye" aku bilang meninggalkan mereka, "tuh kan hun" seseorang bilang terdengar dari jauh, aku kembali ke lobi dan duduk di kursi.
Setelah berfikir aku memutuskan untuk jalan kaki ke rumah walaupun itu jauh, "hey tunggu" seseorang bilang ketika aku berdiri, "kau mau kemana ?" Dia lanjut, aku menghadap kepadanya dan ternyata itu sehun dan cewenya, "aku ingin pulang memangnya kenapa ?" Aku bilang berbalik, "mau kita antar ?" Cewe itu tanya, "tidak usah" aku bilang berjalan pergi meninggalkan mereka,
hari mulai gelap, matahari berganti tempat dengan bulan, waktu menunjukkan pukul 7 malam.
Aku sampai ditaman dekat rumah ku dan duduk di bangku sambil memikirkan tentang cewe yang sehun rangkul tadi, "siapakah dia ?" Aku bilang dalam hati, tiba tiba ada mobil lewat didepan taman itu dan membuatku terkejut, yang mengendarai mobil itu adalah sehun, "apa yang dia lakukan disini ?" Aku tanya kepada diri sendiri, aku harus mencari tau jadi aku membuntuti mobil itu kemana.
Ternyata mobilnya berhenti tepat disamping rumah ku, "apa sehun tinggal disini ?" Beribu ribu pertanyaan di kepalaku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sehun X Reader (indonesian language)
FanficY/N adalah teman dekatnya Exo, lama-lama sehun menyukainya. tetapi Sehun sudah mempunyai kekasih, apa yang akan Sehun lakukan?