Rintik hujan menemaniku
Menikmati semilir angin
Yang kurasa semakin menusuk kala redanya
Pikiranku melayang, entah sampai dimana
Tak berujung
Dalam bayangmu aku melemah
Hanya bayangmu tanpa ada wujudmu
Bagai alunan melodi yang tak terlihat
Dan hanya melintas tanpa kembali
Hanya menggema
Aku terdiam mematung
Semakin jauh angin membawa bayangmu
Hingga benar-benar hilang dibalik awan kelabu
Rintikpun tak lagi sendiri, membawa hujan kemari
Membuyarkan pikiranmu yang tak henti
Mengharuskanku melihat realita yang ada
Namun mata enggan terbuka
Aku tak bisa lakukan itu
Untuk rela melepasmu
Meninggalkan kenangan dulu, semuanya
Hanya sanggup meyakinkan diri
Bahwa kini ku sendiri
Masih takut menghadapi apa yang ada
Hingga hujan berpamitan
Dan rintik kembali menyapa Tuhan
Apa kau baik-baik saja, lama ku menunggu
Menempatkan hati pada keberanian
Kini ku benar-benar mencoba
Untuk dapat mempercayainya
Dan benar, kau pergi jauh tak kembali
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Ruang Semu
Poetrytentang asa yang teredam dengan sangat dalam.. untaian kata yang tersurat ini hanya ruang yang ku buat dalam mengekspresikan rasa yang ada dalam diriku. *** jangan lupa votenya. . . hasil karya sendiri jadi saya mohon untuk tidak menjiplak alias p...
