Shasa dan Alex berjalan menelusuri koridor sekolah hampir semua tatapan terarah pada mereka berdua penampilan Shasa dan Alex memanglah sangat menarik perhatian semua siswa dan siswi itu kakak adik yang sangat cantik dan tampan yang akan membuat siapa saja yang melihatnya terkagum"Sumpah ya murid di sekolah lo emang sealay ini tah? Tanya Shasa pada Alex
"Mereka nggak alay" balas Alex
"Terus?" Tanya Shasa lagi
"Gua nya aja yang kegantengan" ucap Alex dengan PD nya membuat Shasa semakin geram melihat tingkah Kakaknya itu
"Tuh ruang Kepala Sekolah" ucap Alex sambil menunjuk sebuah ruangan di hadapan mereka
"Oke thanks" balas Shasa sambil berjalan meninggalkan AlexRuang Kepala Sekolah
Tok tok tok
"Masuk" terdengar suara seorang wanita dari dalam ruangan itu
"Permisi" ucap Shasa
"Silahkan duduk" balas wanita parubaya itu
"Saya Renny Aryanti kepala sekolah di sini,apa ada yang dapat saya bantu?" Tanya wanita itu
"Maaf bu,perkenalkan nama saya Shalsabilla Maharani Naro saya murid baru pindahan dari Sma Wijaya" ucap Shasa
"Hmm,baiklah ikuti saya" ajak Bu RennyBu Renny dan Shasa berjalan menelusuri koridor sekolahan itu dan berhenti di depan sebuah ruangan Shasa melihat tulisan yang tertera di pojok kanan pintu ruangan itu yang bertulisakan XI ipa 2 Shasa dan Bu Renny masuk kedalam ruangan itu
"Permisi" ucap bu Renny membuat kegaduhan yang menggema di ruangan itu mendadak sunyi
"Kita kedatangan murid baru dan mulai hari ini dia akan belajar bersama kalian disini" lanjut bu Renny sambil menunjuk Shasa
"Perkenalkan dirimu" ucapnya kepada Shasa
"Nama gue Shalsabilla Maharani Naro gue pindahan dari Sma Wijaya"ucap Shasa di akhiri senyuman di sudut bibirnya membuat para siswa di kelas itu mabuk bukan kepayang melihat kecantikan gadis itu
"Baiklah Shasa kamu bisa duduk di samping Reyhan" ucap bu Renny sambil menunjuk bangku kosong di sebelah laki laki tampan yang bernama Reyhan ituShasa berjalan menuju bangkunya dan kemudian duduk tepat di sebelah Reyhan,walau begitu Reyhan hanya biasa saja ketika dia menoleh menampilkan sosok Shasa dengan senyuman manisnya Reyhan hanya membalasnya dengan tersenyum kecut
Hal ini membuat Shasa sedikit kesal laki laki itu nampak aneh sekali menurutnya
Kring kring kringgg
Bel tanda istrahat bagi para murid murid telah menggema di seluruh Sma Nusantara itu siswa dan siswi berhamburan pergi meninggalkan kelas menuju kantin tapi tidak dengan Shasa sama sekali tidak berkutik masih sangat fokus dengan pelajaran matematika yang baru saja dia selsaikan bel istrahat benar benar membebaskan Shasa dari cengkraman bu Aura yaa bu Aura adalah guru matematika sekaligus guru terkejam menurut siswa siswi karna hukuman hukuman serta persyaratan persyaratan yang dapat membuat murid murid pusing dan defresi dengan mendengar namanya saja
Shalsabilla Maharani Naro POV
"Sumpah ya ni otak gue mendidih kepala gue udah mau meledak rasanya ini gimana caranya gue mikir sampe mentok gini nggak temu temu nih jawabannya kepala gue pusing Tuhan mengapa ada pelajaran serumit ini di kehidupan sumpah kalau gue jadi presiden hal pertama yang bakal gue lakuin adalah menghapus pelajaran matematika di Indonesia supaya murid murid terbebas dari penjajahan ini" grutu Shasa sambil mencoret coret bukunya
"Ada yang bisa gua bantu?" Suara lelaki itu menyadarkan Shasa dari lamunannya
"Hmmm lo siapa" tanya Shasa
"Gua Romeo Adi Purnomo" lo bisa panggil gua Romeo#Hay maaf nih ceritanya tambah nggak karuan
#hayo siapa nih menurut kalian cowo yang bakal bikin Shasa jatuh cinta Romeo atau Reyhan?
#janganlupa vote+commen yah
KAMU SEDANG MEMBACA
"Crying In Silence"
Teen Fictionmenceritakan seorang gadis yang sangat mencintai kekasihnya namun pria itu nampak tidak bersyukur memiliki wanita yang sangat amat menyayanginya sampai penyesalan itu tibaa