Ketika Dia Yang Kau Cinta Mencintai Yang Lain

mimpi 1

Keesokan dikelas

"astaga gue telat"ucapku sambil berlari kecil
"pak tolong dong buka gerbangnya, saya janji gak akan telat ladi deh"ucapku memohon
"ini yang terakhir ya"ucap pak satpam

Saat ingin masuk kekelas aku dihentikan oleh rafis.aku sangat kaget,deg"kan yang tadi aja belum kelar eh malah tambah dek"kan aku sekarang.tapi aku mencoba untuk tepap tenang.

"eh rafis ada apa"ucapku

"soal yang kemarin kamu beneran gak apa-apa"ucapnya

"nggak apa-apa kok tenang aja"ucapku dengan pipi yang mulai memerah

"kok pipimu merah,apa kamu sakit,kalo sakit nggak usah sekolah dulu deh"ucapnya khawatir

"Aku begini karena kamu bego,daras gak peka amat sih"ucapku dalam hati

Setelah tak lama berbincang pun aku langsung duduk ditempat dudukku.dan gurupun baru sampai dan langsung belajar.saat belajar aku sangat tidak tenang karena kepikiran terus sama yang tadi,apa lagi tempat duduk kami sangat dekat.

Teng teng

Jam istirahat aku dan sahabatku pergi kekantin bersama-sama.

"hei pendek kamu tadi kenapa,kok kelihatan nggak serius amat belajarnya"ucap reni

"enggak kok cuma kurang enak badan aja sih,tapi nggak papa kok"ucapku sambil berdiri dari 

"hei ayo kekelas bentarlagi bel berbunyi nih"ajak olin

Dan kami pun kekelas,sesampai dikelas aku pun merasa sangat pusing dan akhirnya pingsan.

"eh aku kok disini"ucapku bingngung

"kamu tadi pingsan,lalu kami bawa kamu keUKS,kamu istirahat dulu disini ya"ucap reni khawatir

"iya deh aku istirahat disini aja"ucapku males

Lalu mereka pergi kekelas dan aku ditinggal sendirian diUKS.emang nggak enak banget deh rasanya ditinggal sendirian.
Tapi tiba-tiba jantungku berdetak keras.

"eh kok tiba-tiba jadi deg-degkan ya"ucapku bingung

"kamu udah baikan"ucap rafis mengagetkanku

"eh kamu,aku udah baikkan kok.kapan kamu kesini"tanyaku

"saat kamu melamun tadi"ucapnya mengacak rambutku

Sungguh itu adalah pengalaman yang paling tak bisaku lupakan, detak jantungku terasa sangat kencang,sampai-sampai pipiku mulai memerah lagi.

"udah deh pergi sana aku mau istirahat"ucapku mendorongnya

"iya aku pergi, dah see you"ucapnya melambai tangan

Tak terasa hari pun sudah siang,dan sekarang adalah waktunya pulang.aku pulang dan langsung masuk kamar,tanpa membuka seragam aku pun langsung tidur.

Aku ada di kelas dadaku terasa sesak,tak ada seorang pun yang ada disana,lalu aku mencari hingga menemukan seorang laki-laki dia adalah rafis.tapi dia berbeda,saat aku ingin mendekatinya dia berlari hingga berhenti dihadapan seorang wanita.wanita itu adalah temanku yaitu diva.saat melihat itu air mataku menetes.disaat itu aku sangat butuh dukungan.tapi tak ada orang lain disana kecuali kami bertiga.aku sangat kecewa hingga tak tahan lagi aku pun teriak

Aaaarrgg