Pelangi di ujung senja

HARI KE LULUSAN

Pagi yang indah seperti hari-hari biasanya, aku sudah berada di sekolah untuk kegiatan terakhir.
Hari ini,adalah hari dimana semua murid kelas 12 Sekolah Menengah Atas untuk mengakhiri aktifitas sekolahnya, dikarenakan hari kelulusan sekolah.

Hari yang sudah lama kami tunggu, untuk sesegera mungkin terbebas dari pelajaran yang menyebalkan. menghitung sesuatu yang yang tidak penting,arrgh akhirnya semua terselesaikan.
Tidak ada lagi bangun pagi,berlari kesekolah,dan tugas-tugas yang tidak pernah bersahabat.
Akhirnya hari ini pun datang,
Seperti terlahir kembali.

Karena hari ini hari spesial, maka kami para murid membuat acara akhir tahun pembelajaran.
Banyak acara yang kami buat, dari acara band sekolah, komedi sekolah, dan banyak lagi, salah satunya dance cover.

Hari ini kelas ku kedapatan mengisi acara dengan dance cover, aku bukan yang akan perfom tapi aku orang yang senang dengan musik dan seni, aku tidak begitu menyukai dance, tapi aku orang yang dapat maksimal disaat belajar hal baru.

" kyung Mi ah... " suara lantang memanggil nama ku dari kejauhan di lorong sekolah. Dengan cepat aku menoleh
" o.. Hana ya.. Ada apa? " aku bertanya.
" ayu cepat sudah waktunya pentas " bicara dengan nafas terbata-bata

"terus.. Kan bukan aku yang pentas "

" iya aku tau.. Tapi ada masalah..
Kita kekurangan orang, Mia gak masuk karena ada keluarganya yang meninggal, jadi kita kurang anggota. " lanjutnya

" what. ? Mia gak ada.. Terus siapa yang gantikan. " tanya ku

" ya kamu lah .. Siapa lagi " sahutnya..

Dengan cepat secepat kilat,hanna langsung menarik tangan ku. Tanpa memberiku waktu berfikir, apakah aku bersedia atau tidak.

Oh iya aku lupa perkenal kan diri ku.
Perkenalkan, aku lee kyung mi (17) tahun. Siswi dari sekolah biasa di daerah pedalaman di kota daegu. Yang sekarang sudah lulus dengan nilai yang sangat memuaskan.

Dan,tadi sahabat ku kim hana (17) tahun, dia adalah sahabat dan temanku dari sekolah dasar. Entah ada apa dengan aku dan hana, kita selalu satu sekolah. Terkadang aku berterimakasih karena ada teman dekat ku, tapi terkadang aku bosan harus bertemu dengan dia setiap hari.

Hana,lahir dengan kecantikan yang luar biasa, yang membuat aku dan banyak teman sekolah ku iri padanya, Hanya saja dia sedikit maskulin. Tapi itu tidak dapat menutupi pesonanya.
Dia pun lahir dari keluarga berkecukupan, dengan seorang bapak yang bekerja sebagai kepala polisi di daerah tempat tinggal kami, Membuat dia di segani oleh banyak orang.

Bertolak belakang dengan ku, aku hanya anak dari seorang pekerja buruh pabrik, dan ibu yang bekerja sebagai petani.
Aku anak pertama dari 2 bersaudara. Adik ku Lee Mi Sun berusia 15 tahun yang masih bersekolah di sekolah menengah pertama. Dan aku berusaha untuk dapat membantu perekonomian keluarga. Dengan cara kerja paruh waktu di toko accesoris. Walaupun bayarannya tidak begitu besar, paling tidak aku dapat membantu mama dan papa

Kembali ke sekolah...

Dengan cepat aku dan hana berlari, dan sampailah kita di ruang kelas,dan sudah banyak anak-anak yang sedang bersiap-siap.

" akhirnya dateng juga kalian, Cepat ganti kostum waktu kita gak banyak " sapa minha..
Salah satu anggota dance kelasan ku.
" sorry.." hana melempar senyum lebar