Starry Night-16

768 93 13
                                    


🖤Oh SeHun | Kim SeJeong🖤 

.

.

.

.

.

.

.

.

 Starry Night -16- 

••••• 

~Typo(s) everywhere~

•••

Author PoV

   "Jeongi-ah, bantu oppa untuk bersembunyi. Ppali." Junmyeon terlihat memohon pada Sejeong yang terlihat kebingungan terhadap perubahan sikap laki-laki didepannya ini.

"Waeyo? Kenapa kau harus bersembunyi?" Junmyeon tak mengindahkan perkataan Sejeong, ia lebih memilih pergi bersembunyi di gudang yang ada di dalam toko ini.

•••
Sejeong melambaikan tangannya ketika melihat seorang gadis dengan setelan santainya masuk kedalam toko bunga ini.

"Oh? Sepagi ini tapi sudah menyelesaikan banyak buket cantik ini?" Joohyun menghampiri Sejeong lalu memeluk gadis itu sebentar, tatapannya terlihat menelisik setiap sudut toko bernuansa putih ini.

"Tadi sepertinya aku melihat ada seorang pria disini?" Sejeong hanya menampilkan deretan gigi rapinya menanggapi pertanyaan Joohyun yang kini sedang menelisik setiap sudut bangunan yang lumayan luas ini dengan tatapan tajamnya.

"Mungkin kau salah lihat eonnie." Sejeong menggaruk tengkuknya kikuk, gadis itu baru dua hari yang lalu berkenalan dengan Joohyun tapi sudah membohonginya begini? Sejeong meruntuki dirinya sendiri ketika ia kini sedang berbohong pada gadis berusia 28 tahun itu.

"Aniya, aku tak mungkin salah. Tadi aku lihat dengan jelas ada seorang pria sedang berbicara denganmu, pria dengan jaket kulit hitam. Mana mungkin aku salah lihat, aku melihatnya dengan jelas. Uh aneh sekali." Joohyun memutuskan untuk duduk disalah satu sofa yang tersedia di toko ini, gadis itu mengambil beberapa katalog dari toko ini untuk mencari-cari ide tentang hand bouqet yang akan ia pakai untuk pernikahannya dengan Junmyeon bulan depan.

"Ah iya, Sejeong-ah dimana Wendy?" Joohyun menatap Sejeong yang sedang memotongi batang bunga mawar merah pesanan salah satu pelanggannya.

"Wendy eonnie tadi pergi sebentar keluar." Joohyun menganggukkan kepalanya, ia kembali larut dalam katalog desain-desain hand bouqet yang memanjakan matanya.

"Ah matta! Sejeong-ah aku kemari untuk menanggih janji Wendy yang ingin memperlihatkan baby breath bewarna pink yang kau ceritakan waktu itu." Sejeong menepuk keningnya pelan, gadis Kim itu dengan terburu-buru menyelesaikan pesanan terakhir dari pelanggannya lalu menatap Joohyun.

"Ah iya, aku lupa." Joohyun menghampiri Sejeong di meja kerjanya lalu menatap pintu gudang yang tertutup rapat.

"Ada di gudang ya?" Sejeong hanya menganggukan kepalanya.

"Baiklah karna kau sedang sibuk, aku ambil sendiri saja ya?" Sejeong langsung mencegah langkah kaki Joohyun dengan menahan tangan kanan gadis Bae itu.

"Andwee, ah aku baru ingat kalau yang di gudang itu bunganya sudah rusak." Sejeong tersenyum lebar ketika Joohyun menatapnya curiga.

"Kau tak menyembunyikan sesuatu kan?" Tatapan mata Joohyun menelisik di kedua mata indah milik Sejeong.

Starry Night [SehunSejeong] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang