Ia berlari-lari ke dalam goa, bergelantungan di akar-akar besar kegelapan, matanya letih-letih awas kelelawar. Ia gali kulah-kulah becek sebagai diorama asmara. Burung-burung bermata merah jambu mengapung tanpa curiga, kematian tak lagi punya kabar berita.
2019
YOU ARE READING
Mixtuznavia
Poetry#14 in Misteri (Jan, 18th of 2019) #18 in Fantasi (Jan, 29th of 2019) #1 in Coretan (Jan, 29th of 2019) #4 in Hitam (Feb, 6th of 2019) #4 in Coretan (Feb, 20th of 2019) #1 in Lubang (Feb, 22th of 2019) #21 in Kelam (Feb, 27th of 2019) #3 in Lubang (...